Opini Audit Going Concern: Analisis Berdasarkan Faktor Keuangan dan Non Keuangan Auditee


Alfaizatul Ulya, 7250407096 (2012) Opini Audit Going Concern: Analisis Berdasarkan Faktor Keuangan dan Non Keuangan Auditee. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Opini Audit Going Concern: Analisis Berdasarkan Faktor Keuangan dan Non Keuangan Auditee] Microsoft Word (Opini Audit Going Concern: Analisis Berdasarkan Faktor Keuangan dan Non Keuangan Auditee) - Published Version
Download (27kB)

Abstract

Penerbitan opini audit going concern akan berdampak pada hilangnya kepercayaan publik terhadap citra perusahaan dan manajemen perusahaan. Hal tersebut akan berpengaruh terhadap keberlangsungan usaha perusahaan kedepan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh financial distress, debt default, opini audit tahun sebelumnya, reputasi auditor dan auditor client tenure terhadap kemungkinan penerimaan opini audit going concern. Populasi penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2008-2010. Sampel penelitian berjumlah 28 perusahaan yang dipilih dengan metode purposive sampling, dengan periode pengamatan 3 tahun. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah financial distress, debt default, opini audit tahun sebelumnya, reputasi auditor dan auditor client tenure. Data sekunder yang diperoleh diolah dengan menggunakan alat analisis regresi logistik. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis terbukti bahwa debt default dan opini audit tahun sebelumnya berpengaruh terhadap kemungkinan penerimaan opini audit going concern. Pengujian hipotesis variabel debt default menunjukkan nilai koefisien positif sebesar sebesar 4,392 dan nilai signifikansi sebesar 0,004. Sehingga terbukti bahwa variabel debt default berpengaruh signifikan positif terhadap peningkatan kemungkinan penerimaan opini audit going concern. Pengujian hipotesis variabel opini audit tahun sebelumnya menunjukkan koefisien positif sebesar 5,706 dan nilai signifikansi sebesar 0,000. Sehingga terbukti bahwa variabel opini audit tahun sebelumnya berpengaruh signifikan positif terhadap peningkatan kemungkinan penerimaan opini audit going concern. Sementara itu, variabel financial distress, reputasi auditor dan auditor client tenure dalam penelitian ini tidak berpengaruh terhadap kemungkinan penerimaan opini audit going concern. Besarnya nilai koefisien dan tingkat signifikansi variabel financial distress, reputasi auditor dan auditor client tenure masing-masing adalah sebesar : -0,570 dan 0,610; -1,662 dan 0,304; serta -1,531 dan 0,352. Sesuai dengan hasil penelitian dan pembahasan maka disarankan kepada investor dan calon investor untuk mengevaluasi kembali investasinya pada perusahaan yang menerima opini audit going concern. Bagi pihak manajemen segera mengambil tindakan untuk mengatasi masalah kelangsungan usahanya. Sedangkan bagi peneliti selanjutnya dapat memperpanjang jumlah tahun penelitian dan memperluas objek penelitian.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Opini Audit Going Concern, Financial Distress, Debt Default, Opini Audit Tahun Sebelumnya, Reputasi Auditor dan Auditor Client Tenure.
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Fakultas: Fakultas Ekonomi > Akuntansi, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 03 Jul 2012 07:47
Last Modified: 03 Jul 2012 07:47
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/12892

Actions (login required)

View Item View Item