Rochim Ari. Bowo, 1402407120 (2012) Penerapan Model Make A Match Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran IPS Pada Siswa Kelas IVB SDN Karangayu 02 Kota Semarang. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Penerapan Model Make A Match Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran IPS Pada Siswa Kelas IVB SDN Karangayu 02 Kota Semarang.) - Published Version Download (14kB)

Abstract

Pembelajaran IPS di SD bertujuan agar siswa mampu mengembangkan pengetahuan dan keterampilan dasar yang berguna bagi dirinya dalam kehidupan sehari–hari. Sasaran yang ingin dicapai dalam pembelajaran IPS di SD meliputi aspek kognitif, afektif maupun psikomotorik dengan harapan terbinanya sumber daya manusia Indonesia yang akan datang yang berpengetahuan, terampil dan mempunyai tanggung jawab sosial yang tinggi. Observasi awal terhadap pelaksanaan pembelajaran IPS di kelas pada IVB SD Negeri Karangayu 02 Kota Semarang menunjukan hasil belajar siswa belum maksimal, terlihat pencapaian ketuntasan klasikalnya adalah 25%, aktivitas siswa dalam pembelajaran cenderung pasif , guru kurang variasi dalam menerapkan model pembelajaran dan juga kurangnya alat/media pembelajaran IPS. Rumusan masalah dalam penelitian yaitu apakah model pembelajaran Make A Match dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPS di kelas IVB SD Negeri Karangayu 02 Kota Semarang? Penelitian ini bertujuan meningkatkan kualitas pembelajaran yaitu meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPS di kelas IVB SD Negeri Karangayu 02 Kota Semarang. Metode penelitian tindakan kelas dilaksanakan dengan 3 siklus yang masing-masing siklus terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas IVB SD Negeri Karangayu 02 Kota Semarang sejumlah 36 siswa yang terdiri dari 21 siswa laki-laki dan 15 siswa perempuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi untuk memperoleh daftar nilai dan daftar siswa,tes untuk memperoleh hasil belajar IPS dan observasi untuk mengamati berlangsungnya proses pembelajaran IPS.Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan kualitas pembelajaran IPS melalui model Make A Match meningkat, diindikasikan dengan meningkatnya keterampilan guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa. Siklus I rata-rata keterampilan guru 64,58% dengan kualifikasi cukup, Siklus II 79,17% dengan kualifikasi baik dan pada siklus III 89,58% dengan kualifikasi sangat baik. Sedangkan rata-rata aktivitas siswa siklus I memperoleh 57,4% dengan kualifikasi cukup, siklus II 67,6% dengan kualifikasi baik dan siklus III 88,4% dengan kualifikasi sangat baik. Hasil secara keseluruhan keterampilan guru dan aktivitas siswa sudah baik. Hasil belajar siswa siklus I memperoleh nilai rata-rata kelas sebesar 61,83 dengan ketuntasan klasikal 53%, siklus II memperoleh rata-rata 67,94 dengan ketuntasan klasikal 72%, pada siklus III nilai rata-rata menjadi 78,19 dengan ketuntasan klasikal 83%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Make A Match dapat meningkatkan kualitas pembelajaran IPS pada siswa kelas IVB SDN Karangayu 02 Kota Semarang. Saran yang dapat disampaikan dalam penelitian ini baik untuk kepala sekolah, guru dan siswa adalah perlunya mengoptimalkan penggunaan model pembelajaran dalam pelaksanaan proses kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan model pembelajaran Make A Match, sehingga dimaksudkan dengan penggunaan model pembelajaran tersebut dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa.

Actions (login required)

View Item