Pengaruh Penggunaan Asam Sitrat Dan Natrium Bikarbonat Terhadap Rasa Dan Efek Extra Sparkle Dalam Minuman Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia Swingle) Berkarbonasi


Meilda.Imanuela, , 5401407025 (2012) Pengaruh Penggunaan Asam Sitrat Dan Natrium Bikarbonat Terhadap Rasa Dan Efek Extra Sparkle Dalam Minuman Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia Swingle) Berkarbonasi. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Pengaruh Penggunaan Asam Sitrat Dan Natrium Bikarbonat Terhadap Rasa Dan Efek Extra Sparkle Dalam Minuman Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia Swingle) Berkarbonasi]
Preview
PDF (Pengaruh Penggunaan Asam Sitrat Dan Natrium Bikarbonat Terhadap Rasa Dan Efek Extra Sparkle Dalam Minuman Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia Swingle) Berkarbonasi) - Published Version
Download (45kB) | Preview

Abstract

Minuman berkarbonasi merupakan minuman yang terbuat dari air soda (air berkarbonasi), pemanis, asam, flavour, pewarna dan zat pengawet yang dicampur dengan perbandingan tertentu sehingga menghasilkan minuman berkarbonasi yang segar dan sesuai dengan keinginan konsumen. Minuman berkarbonasi yang ada di pasaran biasanya menggunakan flavor dan pemanis buatan. Selain itu, di pasaran juga belum pernah dijumpai minuman berkarbonasi yang menggunakan flavor alami dari buah jeruk nipis. Oleh karena itu, peneliti mencoba membuat minuman berkarbonasi dari buah jeruk nipis, karena belum banyak dimanfaatkan dan harganya murah. Dipasaran dijual jeruk nipis yang biasa dan non biji. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jeruk nipis biasa. Buah jeruk nipis rasanya asam karena mengandung asam sitrat yang cukup tinggi yaitu sekitar 8,7%. tetapi dalam pembuatan minuman berkarbonasi tetap ditambahkan asam sitrat dan natrium bikarbonat karena asam sitrat dan natrium bikarbonat berperan dalam terjadinya reaksi karbonasi . Berdasarkan latar belakang tersebut dilakukan penelitian dengan rumusan masalah sebagai berikut: 1). Bagaimana pengaruh penggunaan asam sitrat yang berbeda terhadap rasa dan efek extra sparkle pada minuman jeruk nipis berkarbonasi 2). Bagaimana pengaruh penggunaan natrium bikarbonat yang berbeda terhadap rasa dan efek extra sparkle pada minuman jeruk nipis berkarbonasi 3). Bagaimana pengaruh penggunaan asam sitrat dan natrium bikarbonat yang berbeda terhadap rasa dan efek extra sparkle pada minuman jeruk nipis berkarbonasi 4). Bagaimana komposisi asam sitrat dan natrium bikarbonat yang terbaik untuk menghasilkan minuman jeruk nipis berkarbonasi 5). Bagaimana tingkat kesukaan masyarakat terhadap minuman berkarbonasi dari jeruk nipis ditinjau dari rasa dan efek extra sparkle. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen. Objek penelitiannya adalah minuman berkarbonasi jeruk nipis dengan penggunaan asam sitrat (0.45 g, 0.60 g, 0.75 g dan 0.90 g) dan penggunaan natrium bikarbonat (0.75 g dan 1.5 g). Menurut Kemas Ali, desain eksperimen yang digunakan desain faktorial. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah penilaian subyektif dengan uji inderawi dan uji kesukaan. Teknik analisis datanya adalah analisis faktorial untuk menguji hipotesis dan analisis deskriptif prosentase untuk mengetahui kesukaan masyarakat terhadap minuman jeruk nipis berkarbonasi hasil eksperimen. Hasil dari penelitian ini adalah (1)Dari analisis faktorial diperoleh hasil: a). Ada pengaruh penggunaan asam sitrat (0.45 g, 0.60 g, 0.75 g dan 0.90 g) terhadap warna (kesesuaian dengan bahan dan kejernihan), aroma, rasa (rasa manis dan rasa asam), dan efek extra sparkle. b). Ada pengaruh penggunaan natrium bikarbonat (0.75 g dan 1.5 g) terhadap warna (kesesuaian dengan bahan dan kejernihan), aroma, rasa (rasa manis dan rasa asam), dan efek extra sparkle. c). Ada pengaruh penggunaan asam sitrat (0.45 g, 0.60 g, 0.75 g dan 0.90 g) dan natrium bikarbonat (0.75 g dan 1.5 g) terhadap warna (kesesuaian dengan bahan dan kejernihan), aroma, rasa (rasa manis dan rasa asam), dan efek extra sparkle. (2)Sampel minuman jeruk nipis berkarbonasi hasil eksperimen terbaik dari aspek inderawi adalah minuman berkarbonasi jeruk nipis dengan penggunaan asam sitrat 0.75 g dan natrium bikarbonat 1.5 g (sampel 521), (3) Sampel yang disukai masyarakat yaitu sampel minuman jeruk nipis berkarbonasi dengan penggunaan asam sitrat 0.75 g dan natrium bikarbonat 1.5 g (sampel 521) dengan nilai rata – rata hasil uji kesukaan 88,75. Saran dari penelitian ini adalah perlu adanya penelitian lanjutan dengan penambahan asam sitrat dan natrium bikarbonat yang relatif seimbang (equivalen).

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Minuman Berkarbonasi, Jeruk Nipis
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Fakultas: Fakultas Teknik > Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, S1
Depositing User: budi Budi santoso perpustakaan
Date Deposited: 30 May 2012 01:03
Last Modified: 30 May 2012 01:03
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/12539

Actions (login required)

View Item View Item