Beberapa Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Balita Usia 1-3 Tahun di Desa Undaan Kidul Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus Tahun 2011


Lilin Marlina, 6450407071 (2012) Beberapa Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Balita Usia 1-3 Tahun di Desa Undaan Kidul Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus Tahun 2011. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Beberapa Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Balita Usia 1-3 Tahun di Desa Undaan Kidul Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus Tahun 2011] Microsoft Word (Beberapa Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Balita Usia 1-3 Tahun di Desa Undaan Kidul Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus Tahun 2011) - Published Version
Download (24kB)

Abstract

Masalah gizi merupakan masalah kesehatan masyarakat. Dimana balita merupakan kelompok rentan mengalami masalah gizi yaitu gizi buruk. Data menunjukan balita gizi kurang sebanyak 5,6% di Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi balita usia 1-3 tahun di Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus tahun 2011. Jenis penelitian ini adalah penelitian explanatory research, menggunakan metode survey dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki balita usia 1-3 tahun berjumlah 231 orang. Berdasarkan perhitungan maka jumlah sampel sebanyak 70 orang. Instrumen yang digunakan adalah dacin, kuesioner dan recall 24 jam. Analisis dilakukan secara univariat dan bivariat (dengan uji chi square kemaknaan 0,05). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa faktor yang berhubungan dengan status gizi balita usia 1-3 tahun adalah tingkat konsumsi energi (p= 0,037), tingkat konsumsi protein (p=0,031), pola asuh gizi (p=0,039), akses pelayanan kesehatan (p=0,024), pendapatan keluarga (p=0,016), pendidikan ibu (p=0,039), pengetahuan ibu (p=0,033), pekerjaan ibu (p=0,026), dan jumlah anggota keluarga (p=0,012). Sedangkan faktor yang tidak berhubungan dengan status gizi balita usia 1-3 tahun adalah penyakit infeksi (p=0,394). Saran yang diberikan kepada kepala dinas kesehatan dan puskesmas adalah agar memperhatikan pelaksanaan program gizi, seperti Penilaian Status Gizi (PSG), Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Penyuluhan dan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Pemulihan. Peran aktif dari staf dan petugas dinas kesehatan dan puskesmas serta masyarakat dalam pelaksanaan program pelaksanaan program gizi tersebut. Bagi ibu balita yaitu supaya mengikuti penyuluhan tentang gizi dan kesehatan balita, agar dapat memberikan perhatian pada asupan makanan yang sesuai dengan kebutuhan untuk tumbuh kembang balita yang optimal. Selalu menimbang berat badan balita di posyandu. Bagi peneliti lain dapat menjadikan hasil penelitian ini sebagai acuan dan diharapkan populasi yang lebih luas. Sehingga diperoleh hasil yang lebih dapat dipertanggungjawabkan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Faktor-faktor, Status Gizi, Balita Usia 1-3 Tahun
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
R Medicine > RJ Pediatrics > RJ101 Child Health. Child health services
Fakultas: Fakultas Ilmu Keolahragaan > Kesehatan Masyarakat, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 21 May 2012 03:34
Last Modified: 21 May 2012 03:34
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/12252

Actions (login required)

View Item View Item