Mengatasi Masalah Kepercayaan Diri Rendah Siswa Cacat Fisik Melalui Pendekatan Konseling Behavior Dengan Teknik Kontrak Perilaku di SMALB C SLB Negeri Semarang Tahun 2011
Apriyani Tri Rahayu, 1301407076 (2012) Mengatasi Masalah Kepercayaan Diri Rendah Siswa Cacat Fisik Melalui Pendekatan Konseling Behavior Dengan Teknik Kontrak Perilaku di SMALB C SLB Negeri Semarang Tahun 2011. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Microsoft Word (Mengatasi Masalah Kepercayaan Diri Rendah Siswa Cacat Fisik Melalui Pendekatan Konseling Behavior Dengan Teknik Kontrak Perilaku di SMALB C SLB Negeri Semarang Tahun 2011)
- Published Version
Download (24kB) |
Abstract
Tri Rahayu, Apriyani. 2012. Mengatasi Masalah Kepercayaan Diri Rendah Siswa Cacat Fisik Melalui Pendekatan Konseling Behavior Dengan Teknik Kontrak Perilaku di SMALB C SLB Negeri Semarang Tahun 2011. Skripsi. Jurusan Bimbingan dan Konseling, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I Drs. Suharso, M. Pd., Kons., Pembimbing II Dra. M. Th. Sri Hartati, M. Pd. Kata Kunci: Kepercayaan diri siswa cacat fisik, Pendekatan Konseling Behaviour, Teknik Kontrak perilaku. Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan fenomena yang ada di SMALB C SLB Negeri Semarang yang menunjukkan bahwa adanya siswa yang memiliki kepercayaan diri rendah karena cacat fisik yang dialaminya. Melalui pemberian konseling behaviour teknik kontrak perilaku diharapkan masalah kepercayaan diri rendah dapat diatasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya dan keberhasilan dalam mengatasi masalah kepercayaan diri rendah siswa cacat fisik. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan dengan melaksanakan dua siklus. Subyek penelitian dalam penelitian ini adalah dua orang siswa SMALB C SLB Negeri Semarang yang mengalami masalah kepercayaan diri rendah karena cacat fisik. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan observasi. Sedangkan analisis datanya menggunakan analisis data kualitatif. Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa kedua klien mengalami masalah kepercayaan diri rendah karena cacat fisik yang dialaminya. Bentuk perilaku yang dilakukan oleh klien adalah gugup saat maju di depan kelas, gugup bertanya kepada guru kelas, gemetar saat berbicara di depan kelas, pandangan mata tidak melihat ke semua lawan bicara ketika maju di depan kelas, kaku berbicara dengan guru kelas, gemetar saat menjawab soal dari guru, pandangan mata kosong ketika mendengarkan penjelasan dari guru ketika mengajar, muka terlihat pucat, dan terlihat tersinggung ketika ada pembicaraan yang menyinggung ke arah fisiknya. Masalah kepercayaan diri rendah siswa cacat fisik dapat diatasi dengan konseling behaviour dengan teknik kontrak perilaku. Hal ini dibuktikan dengan adanya perubahan dari kedua klien setelah diberi treatment. Beberapa indikator dari masalah kepercayaan diri rendah sudah tidak dilakukan pada kedua klien meskipun tidak sepenuhnya. Kedua klien menyadari bahwa meskipun mereka memiliki kekurangan dalam hal fisik, tetapi dibalik itu semua ada kelebihan bisa dibanggakan, klien I yang memiliki bakat bernyanyi dan klien II yang memiliki bakat pintar dalam memainkan alat musik piano. Dapat disimpulkan bahwa masalah kepercayaan diri rendah siswa cacat fisik dapat diatasi menggunakan pendekatan konseling behavior teknik kontrak perilaku. Saran bagi siswa dan pihak sekolah adalah diharapkan mampu mengatasi masalah kepercayaan diri rendah siswa cacat fisik yang terjadi pada siswa.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kepercayaan diri siswa cacat fisik, Pendekatan Konseling Behaviour, Teknik Kontrak perilaku. |
Subjects: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling, S1 |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling (S1) |
Depositing User: | Hapsoro Adi Perpus |
Date Deposited: | 15 May 2012 05:13 |
Last Modified: | 15 May 2012 05:13 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/12083 |
Actions (login required)
View Item |