Amrulloh, 2010 (2010) . Implementasi Model Pembelajaran Creative Problem Solving dengan Media CD Pembelajaran dan Analisis Kesalahan dalam Mengerjakan Soal pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Masndiraja Kabupaten Banjarnegara Materi Pokok Kubus dan Balok. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (. Implementasi Model Pembelajaran Creative Problem Solving dengan Media CD Pembelajaran dan Analisis Kesalahan dalam Mengerjakan Soal pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Masndiraja Kabupaten Banjarnegara Materi Pokok Kubus dan Balok) - Published Version Download (59kB)

Abstract

Mata pelajaran matematika menduduki posisi yang sangat penting khususnya berkaitan dengan kemampuan dasar yang dimiliki oleh setiap siswa. Matematika memiliki objek kajian yang abstrak, maka dalam hal ini seorang guru dituntut untuk mampu dalam menanamkan konsep matematika kepada siswanya dengan benar agar siswa mampu berpikir logis serta guru mampu membimbing siswa dalam menyelesaikan soal-soal matematika. Permasalahan dalam skripsi ini adalah Apakah hasil belajar siswa dengan model pembelajaran CPS dengan media CD pembelajaran dapat mencapai ketuntasan belajar; Apakah rata-rata hasil belajar siswa dengan model pembelajaran CPS dengan media CD pembelajaran lebih baik dari pada rata-rata hasil belajar siswa yang dikenai pembelajaran ekpositori; Kesalahan-kesalahan apa saja yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal-soal materi pokok kubus dan balok. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bahwa rata-rata hasil belajar siswa dengan model pembelajaran CPS lebih baik dari pada rata-rata hasil belajar siswa yang dikenai pembelajaran ekpositori dan kesalahan-kesalahan apa saja yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal-soal materi pokok kubus dan balok. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VIII SMP N 3 Mandiraja tahun pelajaran 2009/2010. Dengan cara simple random sampling terpilih sampel siswa kelas VIII C sebagai kelas eksperimen pembelajarannya menggunakan model pembelajaran CPS berbantuan CD pembelajaran, dan siswa kelas VIII B sebagai kelas kontrol menggunakan pembelajaran ekpositori. Hasil belajar diperoleh dengan menggunakan tes tertulis. Berdasarkan hasil uji normalitas dan homogenitas, data berasal dari populasi yang berdistribusi normal dan mempunyai varians yang sama (homogen). Rata-rata hasil belajar siswa pada kelas eksperimen yaitu 71,75 lebih baik dibandingkan dengan rata-rata hasil belajar pada kelas kontrol yaitu 58,19. Berdasarkan uji ketuntasan hasil belajar secara klasikal, siswa kelas eksperimen mencapai ketuntasan secara klasikal. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa rata-rata hasil belajar siswa dengan model pembelajaran CPS berbantuan CD pembelajaran lebih baik daripada dengan model pembelajaran ekspositori. Sedangkan berdasar analisis terhadap hasil penelitian diketahui bahwa 32 subjek penelitian yaitu peserta didik kelas VIII C SMP Negeri 3 Mandiraja cenderung melakukan kesalahan teknis dan kesalahan konsep. Persentase kesalahan teknis dan kesalahan konsep yang dilakukan oleh 32 subjek penelitian dalam menyelesaikan 8 soal materi pokok kubus dan balok adalah masing-masing sebesar 17,19% dan 16,8%. Saran dalam penelitian ini adalah guru dapat melakukan variasi dalam pembelajaran, salah satunya dengan menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving(CPS) dengan media CD pembelajaran seperti pada materi luas permukaan dan volum kubus dan balok untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

Actions (login required)

View Item