Pergeseran Peran dalam Keluarga TKW (Studi Kasus di Desa Karanggayam Kecamatan Lumbir Kabupaten Banyumas).
Etik Eldayati , 3501407048 (2011) Pergeseran Peran dalam Keluarga TKW (Studi Kasus di Desa Karanggayam Kecamatan Lumbir Kabupaten Banyumas). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (Pelaksanaan Moving Class pada Mata Pelajaran Geografi Kelas di SMA Negeri 1 Tunjungan Kabupaten Blora.)
- Submitted Version
Download (2MB) | Preview |
Preview |
PDF (Pergeseran Peran dalam Keluarga TKW (Studi Kasus di Desa Karanggayam Kecamatan Lumbir Kabupaten Banyumas).)
- Submitted Version
Download (916kB) | Preview |
Abstract
Kemiskinan yang terjadi di pedesaan dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain semakin sempitnya lahan pertanian dan sulitnya memperoleh lapangan pekerjaan, serta meningkatnya kebutuhan keluarga yang kompleks tersebut, mendorong para istri atau ibu memutuskan untuk menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) ke luar negeri untuk membantu perekonomian keluarga. penghasilan yang diperoleh saat bekerja di luar negeri dapat mengubah kehidupan mereka. Sebelum bekerja ke luar negeri hidup mereka serba kekurangan, tetapi setelah bekerja ke luar negeri hidup mereka menjadi lebih layak. Pilihan untuk bekerja menjadi TKW di luar negeri berarti mereka telah memutuskan untuk meninggalkan suami dan anak-anak. Kondisi tersebut dimungkinkan banyak permasalahan baru yang muncul, terutama tentang pergeseran peran dalam keluarga. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana pembagian dan pergeseran peran dalam keluarga TKW di Desa Karanggayam Kecamatan Lumbir Kabupaten Banyumas?, (2) Bagaimana dampak dari pergeseran peran yang terjadi dalam keluarga TKW di Desa Karanggayam Kecamatan Lumbir Kabupaten Banyumas?. Lokasi penelitian ini adalah Desa Karanggayam Kecamatan Lumbir Kabupaten Banyumas. Fokus penelitian ini adalah pergeseran peran keluarga selama istri atau ibu bekerja menjadi TKW ke luar negeri. Sumber data diperoleh dari subjek dan informan. Subjek dalam penelitian ini adalah keluarga TKW di Desa Karanggayam Kecamatan Lumbir Kabupaten Banyumas yang terdiri dari mantan TKW, suami TKW atau suami mantan TKW, anak TKW. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas dan keabsahan data menggunakan teknik triangulasi, sedangkan metode analisis data yang digunakan deskriptif analisis. Hasil penelitian menunjukkan istri yang pernah menjadi TKW berhasil meningkatkan ekonomi keluarga, ditandai dengan kemampuan membangun rumah yang lebih baik, membeli tanah, pekarangan atau sawah, dan kendaraan. Namun ada salah satu subjek yang tidak berhasil, karena pemanfaatan uang oleh suaminya untuk kesenangan sendiri dengan wanita lain sehingga keluarga tersebut mengalami perceraian. Dalam penelitian ini juga ditemukan adanya pergeseran semu peran keluarga selama istri atau ibu bekerja menjadi TKW di luar negeri. Istri atau ibu tidak lagi berperan dominan dalam ranah domestik, tetapi telah bergeser pada ranah publik, yaitu sebagai pihak yang menguasai sumber pendapatan keluarga yang utama. Dan istri atau ibu tersebut akan kembali pada perannya semula ketika tidak lagi bekerja menjadi TKW di luar negeri. Kesimpulan yang dihasilkan dalam penelitian ini antara lain: pertama, Sebelum istri bekerja menjadi TKW ke luar negeri, istri berperan di ranah domestik (sebagai ibu rumah tangga), ayah berperan di ranah publik (sebagai pencari nafkah), sedangkan anak mendapatkan perhatian dan kasih sayang dari orang tuanya. Namun pada saat istri bekerja menjadi TKW, peran istri digantikan oleh suami, anak dan keluarganya sehingga terjadi pergeseran peran dalam keluarga terutama ibu dalam kehidupan rumah tangganya. Kedua, Dampak dari pergeseran peran dalam keluarga yang istrinya bekerja menjadi TKW ke luar negeri yaitu dampak ekonomi (ekonomi keluarga menjadi lebih sehingga kebutuhan hidup keluarga dapat terpenuhi), dampak sosial (suami dan anaknya tidak bisa memanfaatkan uang hasil kiriman istrinya dengan baik), dampak psikologis (terjadi perubahan sikap dan perilaku pada anak dan suami yang cenderung negatif). Saran yang diajukan dalam penelitian ini sebagai berikut: 1) Bagi anggota keluarga TKW (suami dan anak), sebaiknya berperilaku yang baik dan bisa memanfaatkan uang hasil kiriman dari istri atau ibunya dengan baik, misalnya digunakan untuk modal kegiatan usaha atau produksi. 2) Bagi masyarakat Desa Karanggayam, sebaiknya membantu mengawasi anak-anak dari keluarga TKW dalam pola perilaku dan pergaulan sehingga anak tersebut tidak terjerumus kedalam hal-hal yang negatif.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | peran, keluarga, TKW |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology H Social Sciences > HM Sociology H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1 |
Depositing User: | eko handoyo perpustakaan |
Date Deposited: | 08 Dec 2011 02:26 |
Last Modified: | 25 Apr 2015 08:03 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/10729 |
Actions (login required)
View Item |