Wawan Nur Fersianto, 6101405115 (2011) PERSEPSI GURU NON PENJASORKES TERHADAP KOMPETENSI GURU PENJASORKES DI SMP SEDERAJAT SE KECAMATAN TUNJUNGAN KABUPATEN BLORA TAHUN 2008/2009. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang (UNNES).

Preview

PDF (PERSEPSI GURU NON PENJASORKES TERHADAP KOMPETENSI GURU PENJASORKES DI SMP SEDERAJAT SE KECAMATAN TUNJUNGAN KABUPATEN BLORA TAHUN 2008/2009) Download (619kB) | Preview

Abstract

Wawan Nur Fersianto, 2009. Persepsi Guru Non Penjasorkes Terhadap Kompetensi Guru Penjasorkes Di SMP Sederajat Sekecamatan Tunjungan Kabupaten Blora Tahun 2008/2009. Skripsi Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan Dan Rekreasi. Fakultas Ilmu Keolahragaan. Universitas Negeri Semarang. Kata Kunci: Persepsi Guru Non Penjasorkes Terhadap Kompetensi Guru Penjasorkes Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana persepsi guru non Penjasorkes terhadap kompetensi guru Penjasorkes di SMP sederajat Se-Kecamatan Tunjungan Kabupaten Blora. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui persepsi guru non Penjasorkes terhadap kompetensi guru Penjasorkes di SMP sederajat Se-Kecamatan Tunjungan Kabupaten Blora. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif sedangkan obyek yang diambil adalah guru-guru non Penjasorkes di SMP sederajat se-Kecamatan Tunjungan Kabupaten Blora yang berjumlah 95 guru, yang dibagi menjadi 5 sekolah yaitu 3 SMP Negeri dan 2 MTs. Sampel yang diambil yaitu total sampling. Variabel yang dikaji terdiri atas kompetensi kepribadian, kompetensi pedagogik, kompetensi profesional, dan kompetensi sosial. Metode pengumpulan data dengan observasi dan kuesioner, metode analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukan bahwa persepsi guru non Penjasorkes terhadap kompetensi guru Penjasorkes di SMP sederajat se-Kecamatan Tunjungan Kabupaten Blora tergolong dalam kategori baik 83,79%, berdasarkan hasil penelitian perkompetensi sangat variatif dilihat dari distribusi jawaban kompetensi kepribadian 93,28%, kompetensi pedagogik 80,39%, kompetensi profesional 81,18%, dan kompetensi sosial 80,46%. Simpulan yang diperoleh bahwa persepsi guru non Penjasorkes terhadap kompetensi guru Penjasorkes di SMP sederajat se-Kecamatan Tunjungan Kabupaten Blora tergolong dalam kategori baik. Maka disarankan agar guru-guru Penjasorkes selalu mengembangkan kemampuannya dalam berbagai hal, termasuk kepribadian yang baik sebagai seorang pendidik, sesuai dengan norma yang ada dalam masyarakat, dan mencerminkan pribadi yang jujur, berakhlak mulia, stabil, dewasa, serta arif berwibawa, sehingga menjadi suri teladan bagi peserta didiknya. Dan untuk mensikapi kekurangan dan permasalahan yang ada maka perlu adanya peningkatan dari masing-masing sub kompetensi.

Actions (login required)

View Item