Ainindita Milenia Fitria, 1401417150 (2021) IMPLEMENTASI PERMENDIKBUD NOMOR 44 TAHUN 2019 TENTANG PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU DI SDN MANYARAN 01 KOTA SEMARANG. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Pendidikan merupakan pondasi utama untuk memeperkaya wawasan dan ilmu pengetahuan yang akan membentuk karakter penerus bangsa yang mampu menghadapi berbagai macam situasi di masa depan. Setiap warga negara wajib mendapatkan pendidikan dasar, namun terdapat beberapa kendala dalam pelaksanaan penerimaan peserta didik baru berdasarkan penerapan permendikbud nomor 44 tahun 2019. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan implementasi permendikbud nomor 44 tahun 2019 dalam penerimaan peserta didik baru, dan tanggapan stakeholder sekolah mengenai implementasi permendikbud nomor 44 tahun 2019 dalam penerimaan peserta didik baru di SDN Manyaran 01 Semarang. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan data utama dilakukan melalui wawancara dan observasi sedangkan pengambilan data sekunder dilakukan dengan studi dokumentasi terkait pelaksanaan penerimaan peserta didik baru serta proses pencatatan lapangan. Subjek dalam penelitian ini adalah Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan, Guru kelas I, dan orang tua peserta didik kelas I SDN Manyaran 01 Semarang . Analisis data dilakukan sebelum dan sesudah penelitian. Sebelum penelitian dilakukan dengan melakukan pra penelitian, sedangkan setelah penelitian dilakukan analisis data menggunakan miles and hubberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa imlementasi permendikbud nomor 44 tahun 2019 dalam penerimaan peserta didik baru di SDN Manyaran 01 telah berjalan dengan baik serta mengikuti aturan dari pemerintah pusat dan daerah, namun dalam proses nya masih terdapat berbagai kendala seperti terbatasnya pilihan calon peserta didik, orang tua yang mengalami kesulitan akibat pendaftaran yang dilakukan melalui sistem online, dan persyaratan yang semakin ketat dalam penerimaan peserta didik baru. Tanggapan dari stakeholder sekolah pun cukup beragam, dari pihak sekolah sendiri cukup terbantu dengan adanya penerimaan peserta didik baru menggunakan sistem zonasi, sebab dengan adanya pemerataan ini tidak adanya perbedaan antara sekolah favorit dan tidak favorit, dari orang tua sendiri ada yang merasa terbantu dengan adanya sistem ini, namun juga tidak sedikit yang mengeluh akibat kurang nya informasi mengenai proses penerimaan peserta didik baru yang semuanya menggunakan sistem online.

Actions (login required)

View Item