Taufiqur Rohmah, 5404418023 (2023) PERBEDAAN KUALITAS INDERAWI, KESUKAAN DAN VITAMIN A PADA PRODUK VLA SUBSTITUSI BAYAM MERAH DAN WORTEL. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Bayam dan wortel dikenal sebagai sayuran penghasil vitamin A yang tinggi. Namun, selama ini umumnya bayam dan wortel hanya diolah menjadi masakan rumahan sebagai pendamping lauk-pauk. Padahal, bayam dan wortel dapat diolah menjadi masakan yang inovatif dan dikemas secara modern sehingga dapat meningkatkan nilai ekonomi dan daya tarik masyarakat. Pada umumnya choux paste di dalamnya terdapat isian vla yang berbahan dasar susu, mentega, telur dan terpung maizena. Oleh karena itu, dalam meningkatkan variasi dan kandungan vitamin A pada vla maka peneliti menggunakan bayam dan wortel sebagai bahan substitusi. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain acak sempurna yang melibatkan dua variabel yaitu varibel terikat: uji inderawi, uji kesukaan, uji kandungan vitamin A. Adapun variabel bebasnya yaitu substitusi bayam merah dan wortel yang berbeda: 0%, 50% bayam merah, 50% wortel dan 25% bayam merah + 25% wortel. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan dua metode yaitu metode objektif untuk menentukan kandungan vitamin A yang dilaksanakan di Laboraturium dan metode subjektif untuk menentukan nilai uji inderawi dan nilai uji kesukaan. Sedangkan metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis varian. Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa aspek warna yang paling disukai panelis yaitu pada sampel 313 (25% bayam merah & 25% wortel) dengan rata-rata skor sebesar 4.2, aspek aroma yang paling disukai panelis yaitu pada sampel 156 (50% wortel) dengan rata-rata sebesar 4.0, aspek tekstur yang paling disukai panelis yaitu pada sampel 313 (25% bayam merah & 25% wortel) dengan rata-rata 3.7, dan aspek rasa yang paling disukai panelis yaitu sampel 156 (50% wortel) dengan rata- rata 3.9. Sehingga dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan sampel 156 yaitu substitusi wortel 50% merupakan sampel yang paling disukai oleh panelis. Berdasarkan hasil uji inderawi aspek warna, aroma dan tekstur terdapat perbedaan dikarenakan memiliki nilai signifikansi <0,05 yaitu masing-masing sebesar 0,005 pada aspek warna, aspek aroma 0,027 dan aspek tekstur 0,016. Aspek rasa tidak terdapat perbedaan dikarenakan memiliki nilai signifikasi >0,05 yaitu sebesar 0,564. Berdasarkan hasil uji Mann-Whitney perbedaan warna pada sampel nomor: 093 dan 313, 223 dan 313. Perbedaan aroma pada sampel nomor: 093 dan 313. Dan perbedaan tekstur pada sampel nomor: 093 dan 313, 093 dan 156. Adapun hasil uji kandungan gizi yaitu terdapat perbedaan pada sampel kadar vitamin A pada sampel kontrol (093) sebesar 0,03 μ/g, sampel 156 (50% wortel) sebesar 0,66 μ/g, sampel 223 (50% bayam merah ) sebesar 0,84 μ/g, sampel 313 (25% wortel & 25% bayam merah) sebesar 1,05 μ/g.

Actions (login required)

View Item