Fatma Nuril Izzati, 4101416050 (2022) KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS DITINJAU DARI KECEMASAN MATEMATIKA SISWA SMK KELAS X PADA PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK DENGAN STEM. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF (Skripsi) Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji ketuntasan pembelajaran berbasis proyek dengan STEM untuk kemampuan berpikir kreatif matematis siswa, menguji kemampuan berpikir kreatif matematis siswa dalam pembelajaran berbasis proyek dengan STEM dibandingkan dalam pembelajaran konvensional, menguji pengaruh kecemasan matematika terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis siswa pada pembelajaran berbasis proyek dengan STEM, dan mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa dalam pembelajaran berbasis proyek dengan STEM ditinjau dari kecemasan matematika. Metode yang digunakan adalah mixed methods dengan desain sequential explanatory. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Negeri 1 Kendal tahun ajaran 2019/2020. Sampel diambil dengan teknik acak dan diperoleh kelas X AKL 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X AKL 2 sebagai kelas kontrol. Subjek penelitian dipilih dengan teknik purposive sampling sehingga terpilih 6 subjek penelitian masing-masing 2 subjek dari kategori rendah, sedang dan tinggi berdasarkan pengelompokan hasil angket kecemasan matematika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) pembelajaran berbasis proyek dengan STEM untuk kemampuan berpikir kreatif matematis siswa mencapai ketuntasan belajar, (2) kemampuan berpikir kreatif matematis siswa dalam pembelajaran berbasis proyek dengan STEM lebih baik dari kemampuan berpikir kreatif matematis siswa dalam pembelajaran konvensional, (3) adanya pengaruh kecemasan matematika terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis siswa pada pembelajaran berbasis proyek dengan STEM sebesar 50,5%, dan (4) kemampuan berpikir kreatif matematis siswa ditinjau dari kecemasan matematika adalah (a) siswa dengan kecemasan matematika rendah mampu memenuhi semua indikator kemampuan berpikir kreatif matematis; (b) siswa dengan kecemasan matematika sedang mampu memenuhi indikator fluency dan elaboration, namun belum mampu memenuhi indikator flexibility dan originality; (c) siswa dengan kecemasan matematika tinggi belum mampu menguasai indikator fluency, flexibility, originality, dan elaboration dengan baik

Actions (login required)

View Item