Fitrotul Hawa, 4301419103 (2023) Desain Instrumen Tes Literasi Membaca Bermuatan Kontekstual Daily Life Pada Materi Kimia Sesuai Kurikulum Merdeka. Under Graduates thesis, UNNES.

	PDF - Published Version Download (524kB)
	PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB) | Request a copy
	PDF - Published Version Download (237kB)
	PDF - Published Version Download (200kB)
	PDF - Published Version Download (27kB)
	PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (430kB) | Request a copy

Abstract

Berdasarkan penilaian PISA 2019 menunjukkan indonesia berada di peringkat tergolong rendah yaitu 74 dari 79 negara dalam kompetensi literasi dan matematika. Mendikbudristek membuat kebijakan Perubahan Ujian Nasional (UN) menjadi AKM dan survei karakter yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Kemampuan literasi membaca peserta didik di Indonesia tergolong rendah dengan data indeks aktivasi literasi membaca 37,32. Salah satu faktor yang melatar belakangi rendahnya literasi membaca peserta didik yaitu kurangnya pengenalan mengenai permasalahan dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan penelitian ini untuk mengembangkan instrumen tes literasi membaca bermuatan kontekstual daily life yang teruji dari segi kelayakan, validitas, dan reliabilitasnya. Metode penelitian ini adalah Research and Development (R&D) dengan desain 4D (Define, Design, Development dan Disseminate). Subjek penelitian yaitu peserta didik kelas XI SMA Negeri 1 Bojong. Instrumen pengumpul data meliputi lembar observasi, lembar validasi, butir soal tes, dan lembar angket respon peserta didik. Teknik analisis data dimulai dengan analisis validasi instrumen tes dan non tes oleh ahli/pakar, analisis butir soal dengan model Rasch, dan analisis lembar angket respon peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan instrumen literasi membaca bermuatan kontekstual daily life dinyatakan layak digunakan berdasarkan validitas oleh ahli/pakar dengan rerata skor 28/32 dalam kategori sangat layak, valid butir berdasarkan seluruh butir dinyatakan fit dan reliabel, dan waktu yang digunakan peserta didik cukup dalam mengerjakan instrumen tes. Validitas instrumen tes literasi membaca bermuatan kontekstual daily life dengan model Rasch diperoleh 19 butir soal valid dan 1 butir soal tidak valid. Reliabilitas instrumen tes literasi membaca bermuatan kontekstual daily life menunjukkan nilai alpha Cronbach data dikotomi 0,74 (bagus) dan data politomi 0,62 (cukup). Profil kemampuan literasi membaca peserta didik diperoleh kategori “Mahir” sebesar 13%, kategori “Cakap” sebesar 30%, kategori “Dasar” sebesar 42%, dan kategori “Perlu Intervensi Khusus” sebesar 15%. Respon peserta didik terhadap instrumen tes literasi membaca menunjukkan 85% peserta didik memberikan respon positif. Disimpulkan bahwa instrumen tes literasi membaca bermuatan kontekstual daily life dapat digunakan sebagai referensi soal untuk penilaian peserta didik dalam kemampuan literasi membaca.

Actions (login required)

View Item