KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS BERDASARKAN GAYA KOGNITIF SISWA KELAS X PADA MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA KNISLEY
Rif’an Kristiawan, 4101415088 (2019) KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS BERDASARKAN GAYA KOGNITIF SISWA KELAS X PADA MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA KNISLEY. Under Graduates thesis, UNNES.
Preview |
PDF (KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS BERDASARKAN GAYA KOGNITIF SISWA KELAS X PADA MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA KNISLEY)
- Published Version
Download (650kB) | Preview |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui ketuntasan kemampuan berpikir kreatif siswa dengan model pembelajaran matematika Knisley; proporsi ketuntasan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa dengan model pembelajaran matematika Knisley dibandingkan dengan model pembelajaran matematika Direct Instruction; mengetahui kemampuan berpikir kreatif matematis siswa dengan model pembelajaran matematika Knisley dibandingkan dengan model pembelajaran matematika Direct Instruction; dan terdeskripsikannya kemampuan berpikir kreatif matematis berdasarkan gaya kognitif implusif, reflektif, cepat-akurat, dan lambat-tidak akurat. Penelitian ini merupakan mixed methods. Populasi penelitian adalah siswa kelas X MA Negeri Wonogiri tahun ajaran 2018/2019. Sampel penelitian kuantitatif adalah siswa kelas X IPA 2. Subjek penelitian kualitatif yaitu 8 siswa dari sampel. Subjek dipilih menggunakan instrumen tes gaya kognitif Matching Familiar Figure Test (MFFT) dan teknik purpose sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan: (1) kemampuan berpikir kreatif matematis siswa melalui penerapan model pembelajaran matematika Knisley mencapai ketuntasan klasikal; (2) proporsi ketuntasan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa dengan model pembelajaran matematika Knisley lebih baik dibandingkan dengan model pembelajaran matematika Direct Instruction; (3) kemampuan berpikir kreatif matematis siswa dengan model pembelajaran matematika Knisley lebih baik dibandingkan dengan model pembelajaran matematika Direct Instruction (4) kelompok siswa gaya kognitif implusif memenuhi indikator kemampuan berpikir kreatif yaitu, (a) kefasihan atau (b) kefasihan, dan kebaruan; kelompok siswa gaya kognitif reflektif memenuhi indikator kemampuan berpikir kreatif yaitu (a) kefasihan dan fleksibilitas atau (b) kefasihan, fleksibilitas dan kebaruan; kelompok siswa gaya kognitif cepat-akurat memenuhi indikator kemampuan berpikir kreatif yaitu, (a) kefasihan, keluwesan, dan kebaruan, atau (b) kefasihan, dan keluwesan; serta kelompok siswa gaya kognitif lambat-tidak akurat memenuhi indikator kemampuan berpikir kreatif yaitu, (a) kefasihan, atau (b) tidak memenuhi semua komponen.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis; Gaya Kognitif; Knisley |
Subjects: | Q Science > QA Mathematics > Mathematics Education |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika, S1 |
Depositing User: | budi Budi santoso perpustakaan |
Date Deposited: | 19 Oct 2020 01:03 |
Last Modified: | 19 Oct 2020 01:03 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/40117 |
Actions (login required)
View Item |