PENGARUH INHIBITOR NATRIUM KROMAT (Na2CrO4) TERHADAP LAJU KOROSI PADA KOMPONEN RADIATOR SISTEM PENDINGIN MOBIL


Muhammad Akyas Khan, 5202415047 (2019) PENGARUH INHIBITOR NATRIUM KROMAT (Na2CrO4) TERHADAP LAJU KOROSI PADA KOMPONEN RADIATOR SISTEM PENDINGIN MOBIL. Under Graduates thesis, UNNES.

[thumbnail of PENGARUH INHIBITOR NATRIUM KROMAT (Na2CrO4) TERHADAP LAJU KOROSI PADA KOMPONEN RADIATOR SISTEM PENDINGIN MOBIL]
Preview
PDF (PENGARUH INHIBITOR NATRIUM KROMAT (Na2CrO4) TERHADAP LAJU KOROSI PADA KOMPONEN RADIATOR SISTEM PENDINGIN MOBIL) - Published Version
Download (753kB) | Preview

Abstract

Radiator merupakan salah satu komponen sistem pendingin mesin yang memiliki masalah kebocoran akibat korosi. Kebocoran pada sistem pendingin dapat berakibat fatal seperti overheat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inhibitor natrium kromat (Na2CrO4) dapat menurunkan laju korosi komponen radiator mobil dan mengetahui jenis korosi yang terjadi pada komponen radiator mobil di lingkungan aquades. Metode yang digunakan adalah eksperimen sungguhan. Pengujian korosi dilakukan dengan merendam spesimen yang berasal dari radiator aluminium. Spesimen direndam dalam larutan aquades dengan variasi penambahan inhibitor natrium kromat sebesar 0%, 0,3%, 0,5% dan 0,7%. Uji foto mikro menggunakan mikroskop optik dilakukan untuk menentukan jenis korosi. Analsis yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu analisis statistik deskriptif. Hasil penelitian ini inhibitor natrium kromat (Na2CrO4) dapat menurunkan laju korosi komponen radiator aluminium mobil. Nilai laju korosi aluminium dalam lingkungan aquades tanpa inhibitor sebesar 0,0084 mmpy. Sementara itu laju korosi aluminium mengalami penurunan seiring penambahan inhibitor natrium kromat (0,3% sebesar 0,0053 mmpy, 0,5% sebesar 0,0051 mmpy dan 0,7% sebesar 0,0043 mmpy). Dengan demikian penggunaan inhibitor natrium kromat dapat memperpanjang umur / waktu pemakaian radiator aluminium. Jenis korosi yang terjadi ada penelitian ini adalah korosi sumuran. berdasarkan penelitian ini sebaiknya penggunaan inhibitor natrium kromat ditambahkan pada air pendingin sistem pendingin mesin dengan konsentrasi sebesar 0,7%. Penelitian selanjutnya menggunakan alat uji korosi yang mampu tahan terhadap kebocoran pada suhu 800 C - 900 C dengan menggunakan media air pendingin mesin.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: radiator, aluminium, inhibitor, natrium kromat, laju korosi.
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Fakultas: Fakultas Teknik > Pendidikan Teknik Otomotif, S1
Depositing User: budi Budi santoso perpustakaan
Date Deposited: 26 May 2020 13:06
Last Modified: 26 May 2020 13:06
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/36366

Actions (login required)

View Item View Item