KONEKSI MATEMATIKA BERDASARKAN KEMANDIRIAN BELAJAR MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK BERNUANSA ETNOMATEMATIKA DAN PEMBELAJARAN MANDIRI MENGGUNAKAN MODUL BERBANTUAN MEDIA SOSIAL
Ika Ariwanti Fathonah , 0401517072 (2020) KONEKSI MATEMATIKA BERDASARKAN KEMANDIRIAN BELAJAR MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK BERNUANSA ETNOMATEMATIKA DAN PEMBELAJARAN MANDIRI MENGGUNAKAN MODUL BERBANTUAN MEDIA SOSIAL. Masters thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (7MB) | Preview |
Abstract
Ika Ariwanti, F. 2019.” Koneksi Matematika Berdasarkan Kemandirian Belajar melalui Pembelajaran Berbasis Proyek Bernuansa Etnomatematika dan Pembelajaran Mandiri Menggunakan Modul Berbantuan Media Sosial”. Tesis. Program Studi Pendidikan Matematika. Program Pascasarjana Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I: Dr. Scolastika Mariani, M.Si, Pembimbing II: Prof. YL. Sukestiyarno, M.S, Ph.D. Kata kunci: kemampuan koneksi matematika, kemandirian belajar, pembelajaran berbasis proyek, etnomatematika, pembelajaran mandiri, modul, media sosial. Rendahnya kemampuan koneksi matematika materi Segiempat kelas VII dalam kehidupan sehari-hari dipengaruhi oleh kemandirian belajar siswa. Pembelajaran mandiri diharapkan dapat bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan koneksi matematis siswa, karena pembelajaran mandiri menawarkan sebuah proses pembelajaran yang memberi ruang bagi siswa untuk berpendapat, meningkatkan pemahaman siswa terhadap suatu konsep, mencari solusi, dan membangun pengetahuannya sendiri. Selain itu, pembelajaran berbasis proyek bernuansa etnomatematika akan sangat memungkinkan suatu materi yang dipelajari dari budaya mereka dapat membangkitkan motivasi belajar serta pemahaman suatu materi oleh siswa menjadi lebih mudah karena materi tersebut terkait langsung dengan budaya mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pembelajaran yang efektif. Penelitian ini menggunakan metode kombinasi campuran model concurrent embedded. Penelitian dilakukan di SMP Negeri 1 Bae pada siswa kelas VII dengan mengambil tiga kelas, yaitu dua kelas sebagai kelas eksperimen dan satu kelas sebagai kelas kontrol. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran matematika dinyatakan efektif, ditandai dengan tercapainya : ketuntasan klasikal mencapai proporsi 75%, kemandirian belajar berpengaruh positif terhadap kemampuan koneksi matematika yaitu sebesar 53% dan 43,8%, rataan kemampuan koneksi matematika kedua kelas eksperimen sama, hanya saja rata-rata nilai yang diperoleh pembelajaran berbasis proyek bernuansa etnomatematika sedikit lebih tinggi dari pembelajaran mandiri menggunakan modul berbantuan media sosial yaitu sebesar 79,38 dan adanya peningkatan kemandirian belajar siswa. Hasil analisis kemampuan koneksi matematika pada pembelajaran berbasis proyek bernuansa etnomatematika diperoleh hasil temuan pada kategori kemandirian belajar rendah, salah satu sampel menunjukan kemampuan koneksi matematis yang sedang. Sedangkan, pada pembelajaran mandiri menggunakan modul berbantuan media sosial diperoleh hasil temuan bahwa bahwa subjek dengan kategori kemandirian sedang, salah satu siswa mendapat nilai kemampuan koneksi matematis pada kategori rendah.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kemampuan koneksi matematika, kemandirian belajar, pembelajaran berbasis proyek, etnomatematika, pembelajaran mandiri, modul, media sosial |
Subjects: | L Education > Special Education > Mathematics Education |
Fakultas: | Pasca Sarjana > Pendidikan Matematika, S2 |
Depositing User: | A.Md Angga Rizky Purwandra |
Date Deposited: | 03 Mar 2020 13:35 |
Last Modified: | 03 Mar 2020 13:35 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/35126 |
Actions (login required)
View Item |