KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY BERBANTUAN HANDS ON ACTIVITY TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA KELAS VIII


Noor Handayani , 4101413055 (2017) KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY BERBANTUAN HANDS ON ACTIVITY TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA KELAS VIII. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 4101413055.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (612kB) | Preview

Abstract

Kemampuan berpikir kreatif matematis merupakan salah satu hal penting dalam pembelajaran matematika. Berdasarkan hasil wawancara dengan salah satu guru matematika dan pengamatan selama PPL di SMP Negeri 4 Kudus, diperoleh informasi bahwa siswa cenderung menerima pengetahuan dari guru saja sehingga kemampuan berpikir kreatif matematis siswa belum terlatih secara optimal. Hal ini mengakibatkan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa masih tergolong rendah. Salah satu model pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa adalah Guided Discovery berbantuan Hands On Activity. Tujuan penelitian ini adalah menguji ketuntasan klasikal kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran Guided Discovery berbantuan Hands On Activity, membandingkan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa pada model pembelajaran Guided Discovery berbantuan Hands On Activity dengan model pembelajaran ekspositori, dan mengetahui aktivitas belajar siswa terhadap model pembelajaran Guided Discovery yang berbantuan Hands On Activity. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan desain posttest only control design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Kudus tahun pelajaran 2016/2017 sebanyak 313 siswa. Dalam penelitian ini diambil secara acak dua kelas dari populasi untuk dijadikan sampel. Terpilih kelas VIII G sebagai kelas eksperimen sebanyak 35 siswa dan kelas VIII D sebagai kelas kontrol sebanyak 36 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi dan tes. Data dianalisis dengan menggunakan uji z dan uji t. Berdasarkan hasil analisis nilai tes kemampuan berpikir kreatif matematis menunjukkan bahwa (1) kemampuan berpikir kreatif siswa kelas VIII dengan model Guided Discovery berbantuan Hands On Activity dapat mencapai ketuntasan klasikal sebesar 75%; (2) kemampuan berpikir kreatif matematis siswa kelas VIII pada model pembelajaran Guided Discovery yang berbantuan Hands On Activity lebih baik dibandingkan pada model pembelajaran ekspositori; (3) aktivitas belajar siswa dengan pembelajaran Guided Discovery berbantuan Hands On Activity termasuk pada kategori baik, baik visual activities, listening activities, writing activities, dan motor activities pada setiap pertemuan termasuk pada kriteria sangat aktif, sedangkan pada oral activities dan emotional activities pada pertemuan ke-1 sampai dengan pertemuan ke-3 termasuk pada kriteria aktif dan pada pertemuan ke-4 termasuk kriteria sangat aktif. Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Guided Discovery berbantuan Hands On Activity efektif terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis siswa kelasVIII.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis, Model Pembelajaran Guided Discovery, Hands On Activity
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education
L Education > Special Education > Mathematics Education
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika, S1
Depositing User: Users 7 not found.
Date Deposited: 03 Jan 2019 17:33
Last Modified: 03 Jan 2019 17:35
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/32110

Actions (login required)

View Item View Item