PEMBELAJARAN SEJARAH OLEH GURU YANG BERLATAR BELAKANG PENDIDIKAN NON SEJARAH DI SMA SWASTA KABUPATEN DEMAK
Soni Susiamto , 3101410089 (2017) PEMBELAJARAN SEJARAH OLEH GURU YANG BERLATAR BELAKANG PENDIDIKAN NON SEJARAH DI SMA SWASTA KABUPATEN DEMAK. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (252kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui persiapan dan pemahaman guru yang berlatar belakang pendidikan non sejarah terhadap pembelajaran sejarah (2) untuk mengetahui pembelajaran oleh guru yang berlatar belakang pendidikan non sejarah (3) untuk mengetahui kendala-kendala apa saja yang dialami oleh guru sejarah yang berlatar belakang pendidikan non sejarah dalam pembelajaran sejarah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dimana lebih menekankan pada teknik wawancara dengan sumber diantaranya guru dari tiga SMA Swasta Kabupaten Demak, SMA PGRI Demak, SMA Muhammadyah Demak, dan SMA Islamic Centre Demak. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teknik triangulasi, pada penelitian ini menggunakan triangulasi sumber, triangulasi teknik dan triangulasi metode untuk dapat mengumpulkan data yang dibutuhkan peneliti Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa guru yang mengampu sejarah adalah guru yang belatar belakang dari pendidikan PPKN, dan Pendidikan SOSANT, sedangkan untuk pendidikan sejarah di tiga SMA Swasta Kabupaten Demak belum ada. Seringkali guru juga mengalami kesulitan dalam memberikan materi kepada siswa, kurangnya materi sejarah membuat guru hanya memberikan materi yang ada dibuku. Siswa seringkali merasa jenuh dengan pembelajaran sejarah, karena siswa sudah berfikiran bahwa sejarah adalah mata pelajaran hafalan sehingga siswa malas dalam belajar. Dari hasil penelitian tersebut, sekolah harus harus lebih mendukung pembelajaran sejarah dengan melengkapi sumber belajar yang lain sehingga guru pelajaran sejarah tidak akan merasa kekurangan materi. Guru harus dapat mengatasi pelaksaan pembelajaran yang akan berlangsung, supaya pembelajaran sejarah dapat berjalan dengan lancar. Guru harus lebih memperbanyak sumber materi sejarah untuk pembelajaran, sehingga guru tidak akan merasa kebingungan ketika menyampaikan materi sejarah. Guru juga harus memberikan motivasi kepada siswa dalam belajar, sehingga siswa tidak akan malas dalam mempersiapkan pembelajaran sejarah yang akan disampaikan oleh guru. Penggunaan media pembelajaran yang kurang maksimal dalam pembelajaran sejarah membuat minat siswa belajar sejarah juga kurang, sehingga apabila media pembelajaran kurang memadai untuk digunakan, guru bisa memberikan pengetahuan yang aktual mengenai peristiwa yang sedang terjadi pada kehidupan nyata.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pembelajaran Sejarah, Guru Non Pendidikan Sejarah, SMA. |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > Assessment of Learning L Education > LB Theory and practice of education > Assessment of Learning L Education > Special Education > History Education |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah, S1 |
Depositing User: | Users 98 not found. |
Date Deposited: | 27 Feb 2018 11:04 |
Last Modified: | 27 Feb 2018 11:04 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/30002 |
Actions (login required)
View Item |