PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN TANGGUNG JAWAB MELALUI MODEL PBL DAN PEER LESSON MATERI ARITMETIKA KELAS VII SMP NEGERI 1 BATANG
Ilmi Hal Amal , 4101411105 (2015) PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN TANGGUNG JAWAB MELALUI MODEL PBL DAN PEER LESSON MATERI ARITMETIKA KELAS VII SMP NEGERI 1 BATANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (516kB) | Preview |
Abstract
Kemampuan pemecahan masalah dan tanggung jawab peserta didik kelas VII SMP Negeri 1 Batang masih rendah sehingga diperlukan model pembelajaran yang dapat mengatasi permasalahan tersebut. Model pembelajaran PBL dan peer lesson dapat diterapkan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan tanggung jawab peserta didik. Tujuan penelitian ini adalah: (1) mengetahui bahwa rata-rata hasil tes kemampuan pemecahan masalah peserta didik yang memperoleh pembelajaran matematika dengan model pembelajaran gabungan PBL dan Peer Lesson serta menggunakan pendekatan saintifik lebih dari peserta didik yang memperoleh pembelajaran dengan model PBL saja; (2) meningkatkan kemampuan pemecahan masalah peserta didik pada pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran gabungan PBL dan Peer Lesson; (3) meningkatkan tanggung jawab peserta didik pada pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran gabungan PBL dan Peer Lesson. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VII di SMP Negeri 1 Batang tahun pelajaran 2014/2015 semester II sebanyak 215 peserta didik. Terpilih sebanyak 36 siswa kelas VII D sebagai kelompok eksperimen yang diterapkan model PBL dan peer lesson, 36 siswa kelas VII E sebagai kelompok kontrol yang diterapkan model PBL. Pengambilan data pada penelitian ini menggunakan metode tes dan angket. Kedua kelompok diberi pretest dan posttest dengan instrumen yang sama. Data yang diperoleh diuji dengan menggunakan uji kesamaan dua rata-rata pihak kanan, uji kesamaan dua rata-rata pihak kanan dengan observasi berpasangan, dan uji gain ternormalisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) rata-rata hasil tes kemampuan pemecahan masalah peserta didik yang memperoleh pembelajaran matematika dengan model pembelajaran gabungan PBL dan Peer Lesson serta menggunakan pendekatan saintifik lebih dari peserta didik yang memperoleh pembelajaran dengan model PBL saja; (2) terdapat peningkatan kemampuan pemecahan masalah peserta didik pada pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran gabungan PBL dan Peer Lesson; (3) terdapat peningkatan tanggung jawab peserta didik pada pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran gabungan PBL dan Peer Lesson.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kemampuan pemecahan masalah peserta didik, tanggung jawab peserta didik, PBL, peer lesson, aritmetika. |
Subjects: | L Education > L Education (General) > Learning Model L Education > Special Education > Mathematics Education |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika, S1 |
Depositing User: | Indah Tri Pujiati |
Date Deposited: | 04 Jan 2018 12:20 |
Last Modified: | 04 Jan 2018 12:20 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/28877 |
Actions (login required)
View Item |