TINGKAT BERPIKIR KREATIF SISWA SMP KELAS VIII TERHADAP KEMAMPUAN GENERASIONAL, TRANSFORMASIONAL, DAN META GLOBAL DALAM ALJABAR DENGAN MODEL INDUKTIF-DEDUKTIF
Wiwik Angreanisita , 4101412190 (2016) TINGKAT BERPIKIR KREATIF SISWA SMP KELAS VIII TERHADAP KEMAMPUAN GENERASIONAL, TRANSFORMASIONAL, DAN META GLOBAL DALAM ALJABAR DENGAN MODEL INDUKTIF-DEDUKTIF. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (303kB) | Preview |
Abstract
Salah satu kemampuan yang dikembangkan menurut Peraturan Pemerintah Nomor 17 tahun 2010 adalah kreatif. Setiap siswa memiliki tingkat kemampuan berpikir kreatif yang berbeda. Oleh karena itu, diperlukan model pembelajaran yang mampu mengembangkan kemampuan berpikir kreatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa dengan model induktif-deduktif dan mengidentifikasi tingkat berpikir kreatif siswa terhadap kemampuan generasional, transformasional, dan meta global dengan model induktif-deduktif. Metode penelitian ini menggunakan metode kombinasi (gabungan metode kuantitatif dan kualitatif) dengan model concurrent embedded. Penelitian ini dilakukan dengan memberikan tes awal kemampuan aljabar (tes generasional, transformasional, dan meta global) dan pretest-posttest kemampuan berpikir kreatif. Berdasarkan hasil tes kemampuan awal aljabar, masing-masing kemampuan aljabar diambil sebanyak 3 siswa dengan kategori kelompok tinggi, sedang, dan rendah. Data diambil dengan cara observasi, wawancara, dan tes kemudian dianalisis dengan uji satu pihak, uji gain dan deskriptif kualitatif. Analisis tes berpikir kreatif mengacu pada tiga komponen berpikir kreatif yaitu kefasihan, fleksibilitas, dan kebaruan kemudian diidentifikasi ke dalam 5 tingkat berpikir kreatif yaitu sangat kreatif, kreatif, cukup kreatif, kurang kreatif dan tidak kreatif. Hasil penelitian diperoleh (1) adanya peningkatan kemampuan berpikir kreatif dengan model induktif- deduktif setelah dilakukan uji satu pihak dengan nilai gain sebesar 0,534 yang berarti peningkatan dalam kategori sedang; (2) siswa dengan kemampuan generasional kategori tinggi, sedang, dan rendah berturutturut memiliki tingkat berpikir kreatif; sangat kreatif, kreatif, dan kurang kreatif; (3) siswa dengan kemampuan transformasional kategori tinggi, sedang, dan rendah berturut-turut memiliki tingkat berpikir kreatif; sangat kreatif, kreatif, dan kurang kreatif; (4) siswa dengan kemampuan meta global kategori tinggi, sedang, dan rendah berturut-turut memiliki tingkat berpikir kreatif; sangat kreatif, kreatif, dan kurang kreatif.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kemampuan Generasional, Kemampuan Meta Global, Kemampuan Transformasional, Model Induktif-Deduktif, Tingkat Berpikir Kreatif |
Subjects: | L Education > Special Education > Mathematics Education Q Science > QA Mathematics |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika, S1 |
Depositing User: | Users 7 not found. |
Date Deposited: | 29 Dec 2017 15:55 |
Last Modified: | 29 Dec 2017 15:55 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/28782 |
Actions (login required)
View Item |