Budi Hermawan, 1550405046 (2012) Analisis Deskriptif Kompetensi Interpersonal pada Pengurus Lembaga Kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Analisis Deskriptif Kompetensi Interpersonal pada Pengurus Lembaga Kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang) - Published Version Download (31kB)

Abstract

Kompetensi interpersonal menjadi syarat bagi siapa saja untuk mampu bekerja dalam tim sekaligus dapat bergaul dengan baik. Lembaga kemahasiswaan yang beranggotakan mahasiswa dituntut untuk selalu mampu memainkan peran dalam lingkungan organisasi dan lingkungan kampus dengan baik. Berdasar pada hasil observasi dan wawancara spontan pada mahasiswa umum pada Maret 2011 terdapat pengurus lembaga kemahasiswaan yang cenderung kurang bergaul. Data tersebut diperkuat pada angket yang disebar pada 11-16 April 2011, dimana ditemukan fakta sering terjadi konflik dalam lembaga kemahasiswaan, tanpa penyelesaian yang baik. Penelitian menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Responden pada penelitian ini adalah seluruh pengurus lembaga kemahasiswaan FIP UNNES periode 2012. Pengumpulan data menggunakan model studi populasi sebanyak 227 responden dari BEM FIP, Hima BK, Hima KTP, Hima PLS, Hima PG PAUD, Hima PGSD dan Hima Psikologi. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah skala kompetensi interpersonal. Setelah proses pengambilan data selesai, didapati sebanyak 48 aitem valid dari 50 aitem. Reliabilitas skala kompetensi interpersonal sebesar 0,968. Metode analisis data menggunakan statistik deskriptif dengan persentase dan tabel. Hasil penelitian menunjukkan aspek-aspek kompetensi interpersonal pengurus lembaga kemahasiswaan FIP UNNES berada dalam kategori tinggi dimana rata – rata pengurus LK memiliki kemampuan berinisisatif sebesar 74,4%, kemampuan bersikap terbuka sebesar 72,2%, kemampuan bersikap asertif sebesar 71,1%, kemampuan memberikan dukungan emosional sebesar 76,8% dan kemampuan mengatasi konflik sebesar 75,5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi interpersonal pengurus LK FIP UNNES dalam kategori tinggi yaitu sebesar 74%. Dimungkinkan adanya pengurus LK FIP UNNES yang memiliki kompetensi interpersonal yang rendah hanyalah beberapa orang saja dan tidak dapat dikatakan mewakili seluruh pengurus LK FIP UNNES. Disarankan kepada LK FIP UNNES untuk mempertahankan sistem rekrutmen pengurus yang saat ini sudah ada.

Actions (login required)

View Item