Eni Iriyanti , 2101406029 (2011) PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA EKSTENSIF UNTUK MENEMUKAN IDE POKOK TEKS NONSASTRA DENGAN METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION DAN TEKNIK SKIPPING PADA SISWA KELAS X.4 SMA NEGERI 1 JUWANA KABUPATEN PATI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA EKSTENSIF UNTUK MENEMUKAN IDE POKOK TEKS NONSASTRA DENGAN METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION DAN TEKNIK SKIPPING PADA SISWA KELAS X.4 SMA NEGERI 1 JUWANA KABUPATEN PATI) - Published Version Download (46kB)

Abstract

Iriyanti, Eni. 2010. Peningkatan Keterampilan Membaca Ekstensif untuk Menemukan Ide Pokok Teks Nonsastra dengan Metode Cooperative Integrated Reading and Composition dan Teknik Skipping pada Siswa Kelas X.4 SMA Negeri 1 Juwana Kabupaten Pati. Skripsi, Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang, Pembimbing I : Drs. Haryadi, M.Pd, Pembimbing II : Drs. Suparyanto. Kata kunci: keterampilan membaca ekstensif, ide pokok, teks nonsastra, metode Cooperative Integrated Reading and Composition, teknik Skipping Pengajaran membaca mempunyai peranan penting dalam mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. Semua pendidik berharap semua anak didiknya menguasai keterampilan membaca. Salah satunya adalah siswa dapat membaca ekstensif untuk menemukan ide pokok teks nonsastra. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan guru mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia, diketahui bahwa tingkat membaca ekstensif untuk menemukan ide pokok teks nonsastra pada siswa masih rendah. Rendahnya keterampilan membaca ekstensif untuk menemukan ide pokok teks nonsastra disebabkan oleh faktor metode dan teknik pembelajaran yang digunakan guru masih kurang sesuai. Guru masih menerapkan pola pembelajaran konvensional, sehingga tidak ada variasi dalam pembelajaran. Untuk mengatasi rendahnya keterampilan membaca ekstensif untuk menemukan ide pokok tks nonsastra tersebut, peneliti memberikan solusi dengan menggunakan metode Cooperative Inegrated Reading and Composition dan teknik Skipping. Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah (1) bagaimanakah peningkatan keterampilan membaca ekstensif untuk menemukan ide pokok teks nonsastra dengan menggunakan metode Cooperative Integrated Reading and Composition dan teknik Skipping pada siswa kelas X.4 SMA Negeri 1 Juwana Kabupaten Pati dan (2) bagaimanakah perubahan perilaku siswa kelas X.4 SMA Negeri 1 Juwana Kabupaten Pati setelah diadakan pembelajaran keterampilan membaca ekstensif untuk menemukan ide pokok teks nonsastra dengan metode Cooperative Integrated Reading and Compotition dan teknik Skipping. Tujuan penelitia ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan membaca ekstensif untuk menemukan ide pokok teks nonsastra dan perubahan perilaku siswa kelas X.4 SMA Negeri 1 Juwana Kabupaten Pati setelah mengikuti pembelajaran dengan metode Cooperative Integrated Reading and Compotition dan teknik Skipping. Adapun manfaat penelitian ini adalah dapat memberikan sumbangan bagi pengembangan ilmu bahasa, kepentingan pengajaran bahasa Indonesia, khususnya pembelajaran membaca ekstensif untuk menemukan ide pokok teks nonsastra. Selain itu, penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi guru, siswa, dan sekolah. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan dua siklus yang dilaksanakan pada siswa kelas X.4 SMA Negeri 1 Juwana Kabupaten Pati. Siklus I dan siklus II terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini yaitu keterampilan membaca ekstensif untuk menemukan ide pokok teks nonsastra pada siswa kelas X.4 SMA Negeri 1 Juwana Kabupaten Pati. Variabel dalam penelitian ini adalah peningkatan keterampilan membaca ekstensif untuk menemukan ide pokok teks nonsastra dan penggunaan metode Cooperative Integrated Reading and Composition dan teknik Skipping. Pengumpulan data pada tahap pratindakan menggunakan teknik tes, sedangkan siklus I dan siklus II menggunakan teknik tes dan nontes. Instrumen yang digunakan adalah instrumen tes dan nontes. Instrumen tes yang digunakan adalah tes membaca ekstensif untuk mengidentifikasi ide pokok dan menemukan ide pokok tiap paragraf dalam teks nonsastra. Instrumen nontes yang digunakan berupa pedoman observasi, jurnal, wawancara, dan dokumentasi foto. Analisis data dengan teknik kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil tes awal yaitu hasil sebelum tindakan penelitian kelas dilakukan menunjukkan bahwa skor rata-rata untuk tes membaca ekstensif untuk mengidentifikasi ide pokok dan menemukan ide pokok tiap paragraf dalam teks nonsastra sebesar 53,75 atau 53,75% masuk kategori kurang. Hasil pada siklus I untuk tes membaca ekstensif untuk mengidentifikasi ide pokok dan menemukan ide pokok tiap paragraf dalam teks nonsastra secara keseluruhan skor rata-rata yang dicapai siswa adalah sebesar 64,63 atau 64,63% masuk kategori cukup, hal ini menunjukkan bahwa antara prasiklus dan siklus I terjadi peningkatan sebesar 20,24%, sedangkan hasil pada siklus II tes membaca ekstensif untuk mengidentifikasi ide pokok dan menemukan ide pokok tiap pragraf dalam teks nonsastra secara keseluruhan skor rata-rata yang dicapai siswa adalah sebesar 75 atau 75% masuk kategori baik, hal ini menunjukkan peningkatan dari siklus I yaitu sebesar 16,04% dan sudah memenuhi target yang telah ditentukan yaitu sebesar 70. Peningkatan nilai rata-rata tersebut membuktikan keberhasilan pembelajaran membaca ekstensif untuk menemukan ide pokok teks nonsastra dengan metode Cooperative Integrated Reading and Composition dan teknik Skipping. Peningkatan keterampilan membaca ekstensif untuk menemukan ide pokok teks nonsastra ini juga diikuti perubahan perilaku dari negatif menjadi perilaku positif. Pada siklus II siswa terlihat senang dan menikmati pembelajaran, mereka semakin aktif dan bersemangat dalam mengikuti pembelajaran. Saran yang dapat diberikan berdasarkan hasil penelitian adalah 1) guru hendaknya harus peka terhadap siswa untuk mengetahui keinginan dan kebutuhan siswa dalam belajar, agar siswa tidak merasa bosan dalam mengikuti pembelajaran dan 2) bagi peneliti dibidang pendidikan atau bidang yang lain hendaknya menerapkan teknik pembelajaran agar dapat menghasilkan penemuan baru dan hasil penelitiannya dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran.

Actions (login required)

View Item