Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Berdasarkan Pengalaman Pribadi dengan Menggunakan Model Sinektiki Siswa Kelas X MA NU 02 Muallimin Weleri


Hesty Yusnita, 2101406598 (2011) Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Berdasarkan Pengalaman Pribadi dengan Menggunakan Model Sinektiki Siswa Kelas X MA NU 02 Muallimin Weleri. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Berdasarkan Pengalaman Pribadi dengan Menggunakan Model Sinektiki Siswa Kelas X MA NU 02 Muallimin Weleri] Microsoft Word (Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Berdasarkan Pengalaman Pribadi dengan Menggunakan Model Sinektiki Siswa Kelas X MA NU 02 Muallimin Weleri) - Published Version
Download (59kB)

Abstract

Yusnita, Hesty. 2010. Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Berdasarkan Pengalaman Pribadi dengan Menggunakan Model Sinektiki Siswa Kelas X MA NU 02 Muallimin Weleri. Skripsi. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I: Prof. Dr. Agus Nuryatin, M.Hum, Pembimbing II: Drs. Mukh Doyin, M.Si. Kata Kunci: keterampilan menulis cerpen, pengalaman pribadi, model sinektik. Pengembangan keterampilan menulis cerpen memerlukan perhatian yang khusus, karena keterampilan ini melatih siswa untuk menggunakan Bahasa Indoensia dengan baik dan benar dan juga melatih siswa untuk mengasah imajinasinya berkaitan dengan penguasaan siswa terhadap kemampuan bersastra. Berdasarkan observasi awal yang dilakukan oleh peneliti, kemampuan menulis cerpen siswa kelas X MA NU 02 Muallimin Weleri-Kendal belum memperoleh hasil yang maksimal. Rendahnya kemampuan siswa dalam menulis cerpen disebabkan oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal berasal dari siswa, hal ini disebabkan keterbatasan waktu yang dimiliki siswa membaca buku-buku sastra maupun nonsastra, sehingga berpengaruh terhadap kurangnya daya imajinasi siswa dalam menulis cerpen. Siswa juga kesulitan dalam mengembangkan ide. Dalam pembelajaran menulis cerita pendek guru masih menggunakan pembelajaran satu arah yang menyebabkan siswa kurang berminat dan kurang termotivasi, siswa terlihat kurang aktif dalam proses pembelajaran. Faktor eksternal berasal dari metode atau model yang guru gunakan dalam mengajar. Penggunaan model sinektik dapat menjadi alternatif dalam menulis, khususnya menulis cerpen berdasarkan pengalaman pribadi. Melalui model sinektik, siswa dapat berimajinasi secara kreatif sehingga siswa tidak merasa dibatasi dan potesnsi yang dimilki siswa bisa terlihat. Pemilihan model sinektik di samping sebagai upaya untuk meningkatkan keterampilan menulis cerpen juga karena sebagian besar siswa masih merasa kesulitan dalam menentukan unsur-unsur cerpen maka dipilih pengalaman pribadi sebagai basis penulisan diharapkan dapat memudahkan siswa dalam menulis cerpen dengan memperhatikan unsur-unsur di dalamnya. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah (1) bagaimanakah peningkatan keterampilan menulis cerpen siswa kelas X MA NU 02 Muallimin Weleri dengan model sinektik, (2) bagaimanakah perubahan perilaku siswa kelas X MA NU 02 Muallimin Weleri setelah mengikuti pembelajaran menulis cerpen dengan model sinektik. Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan peningkatan keterampilan menulis cerpen siswa kelas X MA NU 02 Muallimin Weleri dengan model sinektik, (2) mendeskripsikan perubahan perilaku siswa kelas X MA NU 02 Muallimin Weleri setelah mengikuti pembelajaran menulis cerpen dengan model sinektik. Untuk mengetahui hal tersebut perlu dilakukan penelitian, penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas (PTK). Dalam penelitian tindakan kelas terdapat dua siklus yaitu, siklus I dan siklus II. Subjek penelitian adalah siswa kelas X MA NU 02 Muallimin Weleri yang berjumlah 23 siswa. Variabel penelitian dibagi menjadi dua yaitu variabel keterampilan menulis cerpen berdasarkan pengalaman pribadi dan variabel penggunaan model sinektik dalam menulis cerpen. Instrumen penelitian berupa instrumen tes dan instrumen nontes. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik tes dan teknik nontes. Analisis data dilakukan dengan analisis kuantitatif dan analisis kualitatif. Hasil yang diperoleh setelah penelitian dilaksanakan cukup memuaskan. Secara umum dapat dikatakan siswa sudah mengalami peningkatan dalam pembelajaran menulis cerpen. Dari hasil analisis data diperoleh hasil tes siklus I hanya mencapai skor rata-rata 62,47. Pada sikus II meningkat menjadi 74,26. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan sebesar 11,75 dari siklus I ke siklus II. Peningkatan tes ini juga diikuti dengan perubahan perilaku siswa dari negatif ke arah positif. Siswa lebih antusias dan bersemangat dalam mengikuti pembelajaran menulis cerpen. Situasi kelas pun lebih kondusif sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan lancar. Melihat hal tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan model sinektik dapat meningkatkan keterampilan menulis cerpen siswa dan perubahan perilaku siswa ke arah positif. Berdasarkan hasil pembelajaran menulis cerpen dengan model sinektik dapat meningkatkan keterampilan menulis cerpen siswa kelas X MA NU 02 Muallimin Weleri, maka sebaiknya model sinektik tersebut diterapkan oleh guru dalam pembelajaran menulis cerpen di sekolah. Dengan model sinektik siswa lebih mudah untuk menemukan ide dan mengembangkannya menjadi sebuah cerpen.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: keterampilan menulis cerpen, pengalaman pribadi, model sinektik
Subjects: P Language and Literature > PI Oriental languages and literatures > PI1 Indonesia > Pendidikan Bahasa dan Sastra
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S1)
Depositing User: Users 3313 not found.
Date Deposited: 20 Nov 2011 11:54
Last Modified: 20 Nov 2011 11:54
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/8581

Actions (login required)

View Item View Item