UPAYA SEKOLAH ALAM DALAM MENSOSIALISASIKAN NILAI, SIKAP, DAN PERILAKU CINTA LINGKUNGAN TERHADAP ANAK (Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Ungaran, Kabupaten Semarang)


Rizki Yusnia, 3501405038 (2011) UPAYA SEKOLAH ALAM DALAM MENSOSIALISASIKAN NILAI, SIKAP, DAN PERILAKU CINTA LINGKUNGAN TERHADAP ANAK (Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Ungaran, Kabupaten Semarang). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang (UNNES).

[thumbnail of UPAYA SEKOLAH ALAM DALAM MENSOSIALISASIKAN NILAI, SIKAP, DAN PERILAKU CINTA LINGKUNGAN TERHADAP ANAK (Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Ungaran, Kabupaten Semarang)]
Preview
PDF (UPAYA SEKOLAH ALAM DALAM MENSOSIALISASIKAN NILAI, SIKAP, DAN PERILAKU CINTA LINGKUNGAN TERHADAP ANAK (Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Ungaran, Kabupaten Semarang))
Download (2MB) | Preview

Abstract

Yusnia, Rizki. 2011. Upaya Sekolah Alam Dalam Mensosialisasikan Nilai, Sikap, dan Perilaku Cinta Lingkungan Terhadap Anak (Studi Kasus di Sekolah Dasar Alam Ungaran, Kabupaten Semarang). Skripsi, Jurusan Sosiologi dan Antropologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I: Kuncoro Bayu P, S.Ant, M.A dan Pembimbing II: Muh. Sholeh, S.Pd, M.pd. Kata Kunci : Sekolah Alam, Sosialisasi, Nilai Sikap dan Perilaku, Lingkungan, Anak Sekolah Alam adalah sekolah formal yang konsep pendidikan, lingkungan belajar dan metode pembelajarannya menggunakan alam. Di sekolah alam, anak dikenalkan dan didekatkan dengan alam melalui kegiatan pembelajaran yang bernuansa alam. Sehinnga diharapkan dapat menumbuhkan nilai, sikap dan perilaku cinta lingkungan dalam diri anak. Salah satu sekolah alam yang ada di Semarang adalah Sekolah Dasar Alam Ungaran (SAUNG). SAUNG terletak di desa Lerep, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang. Tujuan penelitian ini adalah : 1) Mendeskripsikan upaya SAUNG dalam mensosialisasikan nilai, sikap, dan perilaku cinta lingkungan terhadap anak, 2) Mendeskripsikan dampak dari proses sosialisasi tersebut terhadap para siswa SAUNG, 3) Mendeskripsikan tanggapan orang tua siswa tentang adanya upaya SAUNG dalam mensosialisasikan nilai, sikap, dan perilaku cinta lingkungan terhadap anak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, sehingga menghasilkan data deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah guru, siswa, dan orang tua siswa SAUNG. Informan dalam penelitian ini adalah pengelola (yayasan), kepala sekolah, guru, siswa, dan orang tua siswa SAUNG. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu : wawancara, observasi, dan dokumentasi. Wujud data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah informasi yang berkaitan dengan upaya SAUNG dalam mensosialisasikan nilai, sikap, dan perilaku cinta lingkungan terhadap anak, kemudian data tersebut dianalisis dengan cara mereduksi, mengklarifikasi, menginterpretasi, dan mendeskripsikan untuk selanjutnya disimpulkan. Hasil penelitian menunjukkan 1) Upaya SAUNG dalam mensosialisasikan nilai, sikap, dan perilaku cinta lingkungan terhadap anak adalah melalui kegiatan pembelajaran di kelas dan di luar kelas yang menggunakan alam sebagai sumber dan media belajarnya. 2) Dampak proses sosialisasi nilai, sikap, dan perilaku cinta lingkungan terhadap anak adalah a) Lingkungan sekolah yaitu anak mulai membuang sampah pada tempatnya, menyayangi hewan yang ada di kandang SAUNG, dan juga mau merawat tanaman yang ada di kebun SAUNG, b) Lingkungan rumah yaitu anak dapat memberi contoh kepada anggota keluarga yang lain untuk menjaga kebersihan lingkungan, anak juga menyayangi dan merawat hewan peliharaannya seperti kucing dan burung. 3) Tanggapan orang tua siswa dengan upaya SAUNG dalam mensosialisasikan nilai, sikap, dan perilaku cinta lingkungan terhadap anak adalah mereka senang dan bangga dengan perubahan sikap dan perilaku anaknya yang menjadi lebih peduli dan menjaga viii 9 kebersihan lingkungan. Orang tua siswa juga ikut mendukung dan berpartisipasi dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan sekitar. Kesimpulan dalam penelitian ini 1) SAUNG mensosialisasikan nilai, sikap, dan perilaku cinta lingkungan terhadap anak melalui kegiatan pembelajaran, 2) Dampak sosialisasi yaitu anak menjadi lebih peduli dengan lingkungan dan menjaga kebersihan lingkungan, 3) Upaya SAUNG didukung oleh orang tua siswa karena terjadi perubahan sikap dan perilaku pada anaknya dalam menjaga kebersihan lingkungan. Hal tersebut menunjukkan bahwa proses sosialisasi sekunder akan dapat tertanam dengan baik ketika sejalan dengan nilai-nilai yang disosialisasikan dalam sosialisasi primer. Saran ditujukan pada 1) SAUNG agar lebih memaksimalkan lagi kegiatan pembelajaran dengan menggunakan alam sebagai media dan sumber belajarnya. 2) Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Semarang dapat mendukung secara penuh pendidikan alternatif seperti SAUNG agar pendidikan anak di sekolah dapat mengembangkan semua aspek kepribadian manusia yang mencakup pengetahuannya (kognitif), nilai dan sikap (afektif) serta ketrampilannya (psikomotorik). 3) Orang tua siswa agar di rumah tetap memberi contoh yang baik tentang cara untuk menjaga kebersihan lingkungan dan menjaga kelestarian lingkungan. Supaya apa yang telah diperoleh anak di SAUNG dapat diterapkan dan menjadi kebiasaan yang baik untuk anak.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Sekolah Alam, Sosialisasi, Nilai Sikap dan Perilaku, Lingkungan, Anak
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1
Depositing User: Users 3314 not found.
Date Deposited: 14 Nov 2011 01:36
Last Modified: 25 Apr 2015 06:46
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/7483

Actions (login required)

View Item View Item