KORELASI ANTARA PENGUASAAN TATABAHASA DENGAN KEMAMPUAN MENYIMAK WACANA BERBAHASA JEPANG MAHASISWA SEMESTER III ANGKATAN 2010 PRODI PENDIDIKAN BAHASA JEPANG


Luki Arwan , 2302406008 (2011) KORELASI ANTARA PENGUASAAN TATABAHASA DENGAN KEMAMPUAN MENYIMAK WACANA BERBAHASA JEPANG MAHASISWA SEMESTER III ANGKATAN 2010 PRODI PENDIDIKAN BAHASA JEPANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of KORELASI ANTARA PENGUASAAN TATABAHASA DENGAN KEMAMPUAN MENYIMAK WACANA BERBAHASA JEPANG MAHASISWA SEMESTER III ANGKATAN 2010 PRODI PENDIDIKAN BAHASA JEPANG]
Preview
PDF (KORELASI ANTARA PENGUASAAN TATABAHASA DENGAN KEMAMPUAN MENYIMAK WACANA BERBAHASA JEPANG MAHASISWA SEMESTER III ANGKATAN 2010 PRODI PENDIDIKAN BAHASA JEPANG)
Download (81kB) | Preview

Abstract

Arwan, Luki. 2011.Korelasi antara penguasaan tatabahasa dengan kemampuan menyimak wacana berbahasa Jepang mahasiswa semester III angkatan 2010 prodi pendidikan bahasa Jepang. Skripsi. Jurusan Bahasa dan Sastra Asing. Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I: Ai Sumirah Setiawati S.Pd.,M.pd. pembimbing II: Setiyani Wardaningtyas SS, M.Pd. Kata kunci : Korelasi, Tatabahasa, Menyimak Kemampuan kebahasaan terdiri dari empat kemampuan yaitu kemampuan menyimak, kemampuan berbicara, kemampuan membaca dan kemampuan menulis. Dari keempat kemampuan berbahasa tersebut bisa dikelompokkan menjadi kemampuan reseptif dan kemampuan produktif. Kemampuan reseptif adalah kemampuan menerima, menangkap dan memahami ujaran yang diterima. Kemampuan ini terdiri dari kemampuan menyimak dan membaca. Sedangkan, kemampuan produktif adalah kemampuan memproduksi ide dan informasi dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami. Kemampuan ini terdiri dari kemampuan berbicara dan menulis. Keterampilan menyimak merupakan keterampilan berbahasa yang bersifat reseptif. Untuk menguasai keterampilan menyimak banyak aspek yang harus dikuasai oleh mahasiswa salah satunya yaitu penguasaan tatabahasa. Dalam keterampilan menyimak, penguasaan tatabahasa mempunyai peranan yang penting. Karena, dengan menguasai tatabahasa kita dapat menyimak dan memahami informasi dengan baik. Oleh karena itu, diperkirakan terdapat korelasi antara penguasaan tatabahasa dengan kemampuan menyimak. Penelitian ini merupakan penelitian korelasi yang memaparkan hubungan antara kemampuan tatabahasa dengan kemampuan menyimak melalui wacana berbahasa Jepang. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa semester III pendidikan bahasa jepang Universitas Negeri Semarang. Untuk memperoleh data dalam penelitian ini digunakan metode dokumentasi. Metode dokumentasi digunakan untuk memperoleh data mengenai nama dan jumlah siswa yang menjadi responden penelitian. Analisa hasil tes menunjukkan bahwa hasil perhitungan dengan menggunakan rumus Korelasi Product Moment adalah 0,029 yang lebih kecil dari pada nilai r kritik Product Moment yaitu 0,308 pada taraf kepercayaan 95% dan 0,396 pada taraf kepercayaan 99%. Hal ini berarti hipotesis 0 yang berbunyi ” tidak ada korelasi antara kemampuan tatabahasa dengan kemampuan menyimak mahasiswa semester III Pendidikan Bahasa Jepang”.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Korelasi, Tatabahasa, Menyimak
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education
P Language and Literature > PL Languages and literatures of Eastern Asia, Africa, Oceania
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa Jepang (S1)
Depositing User: Users 3261 not found.
Date Deposited: 14 Nov 2011 01:45
Last Modified: 14 Nov 2011 01:45
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/7354

Actions (login required)

View Item View Item