PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE BERPIKIR BERPASANGAN BEREMPAT DENGAN BANTUAN CATATAN TERBIMBING MATERI PENGELOLAAN LINGKUNGAN PADA SISWA SMP N 40 SEMARANG


Ika Nurdayanti, 4401407101 (2011) PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE BERPIKIR BERPASANGAN BEREMPAT DENGAN BANTUAN CATATAN TERBIMBING MATERI PENGELOLAAN LINGKUNGAN PADA SISWA SMP N 40 SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang (UNNES).

[thumbnail of PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE BERPIKIR BERPASANGAN BEREMPAT DENGAN BANTUAN CATATAN TERBIMBING MATERI PENGELOLAAN LINGKUNGAN PADA SISWA SMP N 40 SEMARANG] PDF (PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE BERPIKIR BERPASANGAN BEREMPAT DENGAN BANTUAN CATATAN TERBIMBING MATERI PENGELOLAAN LINGKUNGAN PADA SISWA SMP N 40 SEMARANG)
Download (130kB)

Abstract

ABSTRAK Nurdayanti, Ika. 2011. Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe Berpikir Berpasangan Berempat dengan Bantuan Catatan Terbimbing Materi Pengelolaan Lingkungan Pada Siswa SMP N 40 Semarang. Skripsi, Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Semarang. Prof. Dr. Sri Mulyani ES.,M.Pd dan Sri Sukaesih, S. Pd., M. Pd. Hasil observasi di SMP N 40 Semarang menunjukkan bahwa guru kurang memberikan variasi metode dan media dalam kegiatan belajar mengajar. Keadaan tersebut terjadi pada beberapa materi biologi, salah satunya adalah materi pengelolaan lingkungan. Selain itu siswa cenderung pasif, hal ini berdampak pada hasil belajar siswa yang belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditentukan di SMP N 40 Semarang. Data hasil belajar siswa kelas VII SMP N 40 Semarang untuk lima tahun terakhir pada materi pengelolaan lingkungan menunjukkan bahwa ketuntasan klasikal belum mencapai hasil yang diharapkan, yaitu kurang dari 85%. Permasalahan tersebut dapat diatasi dengan mencobakan penerapan pembelajaran kooperatif tipe berpikir berpasangan berempat dengan bantuan catatan terbimbing. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran kooperatif tipe berpikir berpasangan berempat dengan bantuan catatan terbimbing terhadap hasil belajar siswa kelas VII SMP N 40 Semarang. Penelitian ini menggunakan desain Pre-test Post-test Control Group Desain. Populasinya adalah siswa kelas VII SMP Negeri 40 Semarang Tahun ajaran 2010/2011. Sampelnya adalah kelas VII E dan kelas VII G. Pengambilan sampel dengan teknik cluster random sampling. Variabel bebas aktivitas proses pembelajaran kooperatif tipe berpikir berpasangan berempat dengan bantuan catatan terbimbing. Variabel terikat meliputi hasil belajar materi pengelolaan lingkungan. Data yang diambil berupa hasil belajar siswa, aktivitas siswa, dan tanggapan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara klasikal ketuntasan belajar siswa kelas eksperimen adalah (100%) mencapai nilai KKM ≥ 66 sedangkan pada kelas kontrol hanya 87% yang mencapai KKM. Secara klasikal tingkat aktivitas siswa kelas eksperimen 97,91% dengan kriteria aktif dan sangat aktif, sedangkan rata-rata tingkat aktivitas siswa pada kelas kontrol sebesar 38,4% dengan kriteria aktif dan tidak ada siswa yang berkriteria sangat aktif. Hasil analisis dan pembahasan, menunjukkan bahwa pembelajaran kooperatif tipe berpikir berpasangan berempat dengan bantuan catatan terbimbing berpengaruh terhadap hasil belajar siswa kelas VII di SMP N 40 Semarang.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kata kunci : Pembelajaran Kooperatif Tipe Berpikir Berpasangan Berempat, Catatan Terbimbing, Hasil Belajar.
Subjects: Q Science > QL Zoology
Fakultas: UNSPECIFIED
Depositing User: Users 3314 not found.
Date Deposited: 14 Nov 2011 01:57
Last Modified: 14 Nov 2011 01:57
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/7166

Actions (login required)

View Item View Item