HUBUNGAN ANTARA PRAKTIK PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI) DAN PENYAKIT INFEKSI KAITANNYA DENGAN STATUS GIZI PADA BAYI UMUR 6-12 BULAN (Studi pada keluarga pekerja perkebunan karet di wilayah kerja Puskesmas Boja I Kabupaten Kendal 2010)


Widiya Larasati , 6450406039 (2011) HUBUNGAN ANTARA PRAKTIK PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI) DAN PENYAKIT INFEKSI KAITANNYA DENGAN STATUS GIZI PADA BAYI UMUR 6-12 BULAN (Studi pada keluarga pekerja perkebunan karet di wilayah kerja Puskesmas Boja I Kabupaten Kendal 2010). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of HUBUNGAN ANTARA PRAKTIK PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI) DAN PENYAKIT INFEKSI KAITANNYA DENGAN STATUS GIZI  PADA BAYI  UMUR 6-12 BULAN   (Studi pada keluarga pekerja perkebunan karet di wilayah kerja Puskesmas Boja I Kabupaten Kendal 2010)]
Preview
PDF (HUBUNGAN ANTARA PRAKTIK PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI) DAN PENYAKIT INFEKSI KAITANNYA DENGAN STATUS GIZI PADA BAYI UMUR 6-12 BULAN (Studi pada keluarga pekerja perkebunan karet di wilayah kerja Puskesmas Boja I Kabupaten Kendal 2010)) - Published Version
Download (605kB) | Preview

Abstract

Prevalensi bayi bawah garis merah Puskesmas Boja I mengalami kenaikkan dari 1,19% menjadi 1,49%. Permasalahan yang diteliti adalah bagaimanakah hubungan antara praktik pemberian MP-ASI dan penyakit infeksi kaitannya dengan status gizi pada bayi umur 6-12 bulan pada keluarga pekerja perkebunan karet di wilyah kerja Puskesmas Boja I Kabupaten Kendal. Jenis penelitian ini adalah explanatory, menggunakan metode survey dengan pendekatan cros sectional. Populasi adalah ibu-ibu yang mempunyai bayi umur 6-12 bulan yang berdomisili di Kecamatan Boja dan bekerja di perkebunan karet, yaitu sejumlah 94 orang. Sampel dalam penelitian ini yaitu bayi umur 6-12 bulan berjumlah 48 dipilih secara simple random sampling.Variabel yang diteliti dalam penelitian ini adalah waktu pemberian MP-ASI, jumlah asupan makanan, konsistensi MP-ASI, dan penyakit infeksi sebagai variabel bebas dan status gizi sebagai variabel terikat. Pengumpulan data memggunakan metode observasi dan wawancara menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji statistik chi square dan uji alternatif fisher (= 5%). Berdasarkan hasil penelitian status gizi bayi 6-12 bulan pada keluarga pekerja perkebunan karet 70,8% baik., waktu pemberian MP-ASI 54,2% tepat, jumlah supan makanan 47,9% baik, konsistensi MP-ASI yang sesuai dan tidak sesuai sama besar 50%, sedangkan penyakit infeksi 100% tidak ada yang kena. Hasil perhitungan menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara waktu pemberian MP-ASI (p=0,049), jumlah asupan makanan (p=0,001) dan konsistensi MP-ASI (p=0,002) dengan status gizi. Adapun penyakit infeksi tidak dapat dianalisis karena tidak mempuanyai variabilitas. Saran yang penulis ajukan bagi Puskesmas yaitu perlu adanya program penyuluhan pemberian makanan pendamping ASI secara tepat sesuai dengan kebutuhan bayi. --------------------------------------------------> Prevalence of infants below red line Boja I Public Health Center has passed from 1,19% to 1,49%. The problem of this research is there are hoe corelation betwen the practice of giving MP-ASI and Infectious diseases related to the Nutrition Status in infants age 6-12 months on the family rubber plantation workers in the working area Boja I Public Health Center Kendal Regency. This research is explanatory, using survey method cross sectional design. The population of this research where mothers who had infants aged 6-12 month who live Boja Sub District in Kendal Regency and worked on rubber plantations, consist of 94 people. The sample in this research were infants age 6-12 month 48 selected by simple random sampling. Variable examined in this study in the timing of MP-ASI, the amount of food intake, consistency MP-ASI, and infetious diseses as indepandent variables and nutrition status as the dependent variable. Using data collection method of observation and interviews using questionnaires. Data analysis using chi square test and fisher test alternatives ((= 5%). The result of the research the nutrition status of infants 6-12 month on the family rubber plantation workers 70,8% good, timing o MP-ASI right 54,2%, 47,9% total food intake is good, consistency MP-ASI appropriate and not according to equal 50%, where as 100% of infectious diseases there is no taxable. The calculation results show a significant corelations between the timing of MP-ASI (p = 0,049), total food intake (p = 0,001) and consistency MP-ASI (p = 0,002) with nutrition status. The infectious diseases can not be analyzed as lacking any variability. Suggestions that can proposed for Public Health Center is need for extension programs providing appropriate complementary fedding of ASI in accordance with the needs of the baby.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Praktik Pemberian MP-ASI, Status Gizi Gift practical MP-ASI, Nutrition Status
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Fakultas: Fakultas Ilmu Keolahragaan > Kesehatan Masyarakat, S1
Depositing User: Users 98 not found.
Date Deposited: 10 Nov 2011 02:07
Last Modified: 25 Apr 2015 06:34
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/7006

Actions (login required)

View Item View Item