Jihan Nabilah, 6101417136 (2021) PENGARUH MEDIA SOSIAL TERKAIT PEMBERITAAN COVID-19 TERHADAP KECEMASAN PADA ORANG TUA DAN ATLET BULU TANGKIS DI KABUPATEN TEGAL. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF (SKRIPSI) - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang masalah yang mendasari penelitian ini yakni pengaruh media sosial terkait pemberitaan Covid-19 terhadap kecemasan pada orang tua dan atlet yang mempengaruhi latihan. Tujuan yang hendak di capai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah pengaruh kecemasan terkait pemberitaan Covid-19 melalui media sosial terhadap orang tua dan atlet bulutangkis di Kabupaten Tegal. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif korelasional dengan 136 sampel yang terdiri dari 68 orang tua dan 68 atlet. Sampel yang digunakan adalah seluruh atlet dan orang tua di 3 Club Bulutangkis di Kabupaten Tegal (total sampling). Instrument yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan kuesioner kecemasan orang tua, kecemasan atlet, kuesioner media sosial yang di bagikan melalui google form. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan perhitungan yang dibantu SPSS25 produck moment. Hasil penelitian yang didapat untuk hasil tes kuesioner untuk atlet diperoleh bahwa sebanyak 22 atlet (32,4%) dalam kategori Sangat Baik, 38 atlet (55,9%) dalam kategori Baik, 8 atlet dalam kategori Sedang (11,8%) dan sedangkan dalam kategori kurang tidak ada, hasil tes kuesioner untuk Orang Tua diperoleh bahwa sebanyak 38 Orang Tua (55,9%) dalam kategori Sangat Baik, 27 Orang Tua (39,7%) dalam kategori Baik, 3 Orang Tua dalam kategori Sedang (4,4%) dan sedangkan dalam kategori kurang tidak ada. dan hasil tes kuesioner untuk media sosial untuk orang tua dan atlet diperoleh bahwa sebanyak 69 media sosial orang tua dan atlet (50,7%) dalam kategori Sangat Baik, 61 media sosial orang tua dan atlet (44,9%) dalam kategori Baik, 6 media sosial orang tua dan atlet dalam kategori Sedang (4,4%) dan sedangkan dalam kategori kurang tidak ada. Korelasi media sosial orang tua hasil tes kuesioner untuk Orang Tua diperoleh bahwa sebanyak 30 orang tua (44,1%) dalam kategori Sangat Baik, 34 orang tua (50,0%) dalam kategori Baik, 4 orang tua dalam kategori Sedang (5,9%) dan sedangkan dalam kategori kurang tidak ada. Korelasi media sosial atlet hasil tes kuesioner untuk atlet diperoleh bahwa sebanyak 19 atlet (27,9%) dalam kategori Sangat Baik, 48 atlet (70,6%) dalam kategori Baik, 1 atlet dalam kategori Sedang (1,5%) dan sedangkan dalam kategori kurang tidak ada. Simpulan dalam penelitian ini dapat di simpulkan bahwa media sosial memberitakan terkait Covid-19 memiliki pengaruh dan hubungan positif atau berpengaruh terhadap kecemasan terhadap atlet dan orang tua atlet bulu tangkis di Kabupaten Tegal. Saran yang dapat peneliti berikan adalah bagi orang tua agar tidak mudah terpengaruh berita terkait Covid-19 di media sosial yang belum benar akan kepastianya. Bagi atlet agar tidak mudah terpengaruh berita terkait Covid-19 di media sosial yang belum benar akan kepastianya.

Actions (login required)

View Item