GAMBARAN ONLINE SELF-DISCLOSURE PADA PENGGUNA APLIKASI ONLINE DATING YANG MENJALANI CYBER ROMANCE
Najwa Muthia Insani, 1511418108 (2023) GAMBARAN ONLINE SELF-DISCLOSURE PADA PENGGUNA APLIKASI ONLINE DATING YANG MENJALANI CYBER ROMANCE. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
![]() |
PDF (SKRIPSI)
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Baru-baru ini, situs jejaring sosial perkembangannya sedang ramai di sekitar manusia. Di kalangan masyarakat modern seperti sekarang ini, penggunaan jejaring sosial yang hampir setiap menit memudahkan penggunanya bertemu dengan banyak orang baru melalui internet dan tidak bisa dipungkiri, mencari pasangan melalui jaringan sosial menjadi salah satu cara pengguna untuk mendapatkan pasangan. Dan pada akhirnya banyak orang memutuskan untuk melakukan kencan online dan kemudian berpacaran. Fenomena ini dikenal dengan istilah cyber romance. Hubungan asmara tidak terjadi secara kebetulan, proses pengenalan dan keakraban di dunia maya terjadi secara bertahap. Menjalin hubungan asmara di dunia maya mengharuskan seseorang untuk membuka dirinya kepada orang lain, serta membiarkan orang lain untuk mengetahui dan mengenal siapa dirinya, begitupun sebaliknya. Pengungkapan diri kepada orang lain yang dilakukan secara online melalui internet disebut dengan istilah Online Self-disclosure. Subjek penelitian ini berjumlah 100 orang dewasa awal dengan rentang usia 18-30 tahun dan pengguna aplikasi online dating. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kuantitatif deskriptif. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik Purposive Sampling. Alat ukur Online Self�disclosure dalam penelitian ini memodifikasi skala Revised Self-disclosure Scale (RSDS) dari Wahdah (2016). Jumlah item yang valid untuk Skala Online Self�disclosure sebanyak 14 item dengan reliabilitas sebesar 0.864. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa online self-disclosure pada pengguna aplikasi online dating yang menjalani cyber romance mayoritas berada pada kategori sedang dengan nilai presentase sebesar 33% (33 responden). Skor ini diartikan bahwa responden sudah cukup dalam melakukan keterbukaan diri dan mereka masih mempunyai kontrol diri atas informasi yang akan diungkapkan kepada orang lain agar tidak terlalu berlebihan dan tidak menimbulkan hal-hal negatif. Dan aspek online self-disclosure yang memiliki kategori tertinggi yaitu aspek amount.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Online Self-disclosure, Cyber Romance, Aplikasi Online Dating |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > Social Behavior H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform > Social Relation |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi > Psikologi (S1) |
Depositing User: | Setyarini UPT Perpus |
Date Deposited: | 24 Dec 2024 04:33 |
Last Modified: | 24 Dec 2024 04:33 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/66583 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |