Istiana Wahyu Lestari, 3312418025 (2023) KUALITAS PELAYANAN PUBLIK MELALUI “PATEN” DI KANTOR KECAMATAN GUNUNGPATI KOTA SEMARANG TAHUN 2021. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Kecamatan Gunungpati merupakan salah satu kecamatan yang menjadi pilot project dari Program “PATEN”. Pelayanan “PATEN” merupakan program yang telah terlaksana di Kota Semarang, yang berfungsi untuk mempermudah dan mempersingkat proses pelayanan baik pelayanan kependudukan maupun masalah terkait perizinan. Disini pemerintah kecamatan diberikan pelimpahan wewenang sebagai simpul pemerintah melalui satu pintu. Namun pada pelaksanaannya Kecamatan Gunungpati belum maksimal dalam memberikan pelayanannya kepada masyarakat, mulai dari jaringan internet yang belum stabil, dan belum tersedianya papan informasi tata cara pelayanan sehingga masyarakat yang akan melakukan pelayanan merasa kesulitan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas pelayanan publik melalui Program “PATEN” dan menjelaskan faktor yang menjadi pendukung maupun penghambat kualitas pelayanan “PATEN” di Kecamatan Gunungpati Kota Semarang tahun 2021. Penelitian menggunakan metode kualitatif. Pemilihan pendekatan kualitatatif didasarkan pada problematika pada kualitas pelayanan program “PATEN” di Kecamatan Gunungpati lebih menekan pada pendefinisian secara nyata dan mendetail guna mendapatkan data yang mendalam dari fokus penelitian yang dilakukan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori kualitas pelayanan yang dikemukakan oleh Zeithaml, Valarie A., A.Pasuraman dan Leonard L. Berry dalam buku Hardiyansyah (2011). Teknik analisis yang digunakan oleh Miles dan Huberman. Sedangkan metode pengumpulan data yang diperlukan diperoleh melalui teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pelayanan publik melalui program “PATEN” pada Kantor Kecamatan Gunungpati Kota Semarang sudah cukup berkualitas dilihat dari aspek Tangible (Bukti Fisik), Assurance (Jaminan) dan Empathy (Empati). Namun masih terdapat dua aspek yang memiliki kendala dalam memberikan pelayanan “PATEN” yang berkualitas, diantaranya yakni; Reliability, kendala minimnya informasi tata cara pelayanan “PATEN” sehingga masyarakat banyak yang masih kebingungan ketika akan melakukan pelayanan, dan Responsiviness memiliki kendala kecermatan petugas pada penulisan nama di dokumen. Faktor yang menjadi pendukung kualitas pelayanan terdapat pada fasilitas sarana dan prasarana yang memadai, dan kedisiplinan petugas dalam memberikan pelayanan “PATEN”. Adapun faktor penghambatnya yakni tata cara penyediaan pelayanan yang belum transparan dan minimnya kecermatan petugas dalam melayani kebutuhan masyarakat. Saran yang diajukan dalam penelitian ini yakni Pemerintah Kecamatan Gunungpati perlu memberikan kejelasan alur pelayanan dengan memberikan papan alur pelayanan pada saat mengajukan pelayanan “PATEN” sesuai dengan SOP yang telah tersedia di Kantor Kecamatan

Actions (login required)

View Item