PENERAPAN FUZZY INFERENCE SYSTEM METODE MAMDANI DAN METODE SUGENO SEBAGAI PREDIKSI KASUS POSITIF COVID-19 MENGGUNAKAN MATLAB
Indriana Ayu Setyaningsih, 4111418017 (2022) PENERAPAN FUZZY INFERENCE SYSTEM METODE MAMDANI DAN METODE SUGENO SEBAGAI PREDIKSI KASUS POSITIF COVID-19 MENGGUNAKAN MATLAB. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Covid-19 atau yang disebut dengan Coronavirus 2019 yang berasal dari Wuhan, Cina pada Desember 2019 dan kemudian menyebar di berbagai negara. Penyakit atau wabah Covid-19 yang menyerang saluran pernapasan, dimulai dari gejala yang ringan hingga menyebabkan kematian. Penyebaran virus Covid-19 dapat melalui kontak fisik, sehingga ada himbauan untuk menjaga jarak, menjaga imun, dan menggunakan masker. Seorang yang terindeksi Covid-19 dapat digolongkan sebagai Suspek, Probable, dan untuk mengetahui terkonfirmasi atau tidaknya Covid-19 dengan melakukan tes PCR. Penelitian ini memprediksi kasus positif Covid-19 dengan menggunakan data dari banyaknya yang melakukan tes PCR, banyaknya Suspek atau yang tergolong ODP dan PDP, serta data dari banyaknya Probable yang terjadi di Indonesia untuk setiap harinya. Data yang digunakan sebagai sampel dalam penelitian diperoleh dari situs covid19.go.id. Sedangkan metode fuzzy inference system yang digunakan untuk pengolahan data dengan Matlab R2008a yaitu metode Mamdani dan metode Sugeno. Penerapan kedua metode tersebut, untuk memperoleh metode yang hasil perhitungannya akurat dalam memprediksi positif Covid-19 berdasarkan nilai MAPE. Berdasarkan penelitian, bahwa metode Mamdani dan metode Sugeno dalam pengolahan datanya melalui 4 tahapan yaitu Fuzzyfikasi, penerapan fungsi implikasi, komposisi aturan, dan defuzzyfikasi. Pada metode Mamdani untuk tahap defuzzyfikasi menggunakan metode centroid, sedangkan metode Sugeno menggunakan metode rata-rata terbobot (average). Dalam metode Sugeno untuk tahap fuzzyfikasi pada variabel output fungsi keanggotaannya berbentuk persamaan linear. Data sampel yang digunakan pada penelitian ini yaitu data kasus Covid-19 dari tanggal 1 Juni 2022 sampai dengan 23 Agustus 2022. Hasil pengolahan data dengan metode Mamdani untuk hasil prediksi positif Covid-19 berada pada interval [484 6360], sedangkan hasil prediksi dengan metode Sugeno berada pada interval [373 7060]. Hasil nilai MAPE untuk prediksi kasus positif Covid-19 dengan menggunakan metode Mamdani sebesar 35,75%, sedangkan dengan metode Sugeno sebesar 37,96%. Berdasarkan nilai MAPE yang diperoleh, bahwa kedua metode yang digunakan termasuk dalam akurasi prediksi yang “Cukup” dan nilai MAPE Mamdani lebih kecil dibandingkan dengan metode Sugeno. Sehingga dapat disimpulkan bahwa metode Mamdani lebih baik dibanding dengan metode Sugeno dalam memprediksi kasus positif Covid-19
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Covid-19, metode Mamdani, metode Sugeno, MAPE, Prediksi Kasus Positif |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) Q Science > QA Mathematics |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika, S1 |
Depositing User: | TUKP unnes |
Date Deposited: | 13 Dec 2024 03:13 |
Last Modified: | 13 Dec 2024 03:13 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/66238 |
Actions (login required)
View Item |