STRATEGI PEMENANGAN KEPALA DESA KARANGGEDANG TERPILIH DALAM PEMILIHAN KEPALA DESA SERENTAK DI KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2019


Gilang Pratama, 3301417050 (2022) STRATEGI PEMENANGAN KEPALA DESA KARANGGEDANG TERPILIH DALAM PEMILIHAN KEPALA DESA SERENTAK DI KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2019. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

[thumbnail of 3301417050 - Gilang Pratama.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pada tahun 2019, Kabupaten Banyumas melaksanakan pemilihan kepala desa serentak yang diikuti oleh 257 desa dan Karanggedang termasuk di dalamnya. Sebagai petahana yang memiliki basis pendukung kuat, Andri Kusmayadi akan kembali maju sebagai calon kepala desa untuk periode ketiganya. Permasalahan muncul mendekati penutupan pendaftaran, yang mana terindikasi tidak ada yang mencalonkan selain dirinya. Dalam aturannya, jika hanya ada calon tunggal maka akan dilakukan perpanjangan dan apabila masih belum ada yang mendaftar, maka akan ditunda sampai pemilihan kepala desa serentak terdekat. Pada akhirnya ada calon yang maju sebagai calon Kepala Desa Karanggedang, namun itu merupakan calon yang hanya digunakan sebagai pemenuhan syarat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan 1) proses pemilihan Kepala Desa Karanggedang 2) strategi pemenangan Kepala Desa Karanggedang terpilih. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Selanjutnya, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukan persiapan dilakukan jauh hari sebelum pemilihan, dengan adanya pembentukan panitia pemilihan kepala desa. Ada empat tahapan yang dilakukan dalam pemilihan kepala desa, dimulai dari persiapan, pencalonan, pemungutan suara, dan pelantikan. Pada saat pelaksanaan, antusias masyarakat dalam memilih tinggi dan berjalan secara kondusif. Selain itu, masih ada masyarakat yang tidak mengetahui visi dan misi yang ditawarkan oleh calon kepala desa pada saat melakukan pemilihan. Strategi utama yang digunakan oleh petahana adalah penggunaan calon kepala desa sebagai pemenuhan syarat pelaksana pemilihan. Sedangkan lawannya sama sekali tidak menggunakan strategi, mengingat hanya sebagai pemenuhan syarat. Oleh karena itu, hasil akhir perolehan menunjukan suara mutlak dimiliki oleh petahana. Saran yang diajukan peneliti yaitu 1) untuk panitia pelaksana dikemudian hari agar mempertahankan dan meningkatkan kondusifitas dalam pemilihan. Menggencarkan sosialisasi agar masyarakat lebih paham akan visi dan misi yang ditawarkan. 2) masyarakat lebih proaktif dalam pencalonan Kepala Desa Karanggedang agar calon kepala desa yang hanya digunakan sebagai pemenuhan syarat tidak terjadi kembali dimasa yang akan datang.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Pemilihan Kepala Desa, Calon Kepala Desa, Strategi Pemenangan
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Geografi, S1
Depositing User: TUKP unnes
Date Deposited: 13 Dec 2024 03:07
Last Modified: 13 Dec 2024 03:07
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/66234

Actions (login required)

View Item View Item