MODEL KEMITRAAN ANTARA PUSKESMAS DAN POSYANDU DALAM MENINGKATKAN LAYANAN KESEHATAN, GIZI, DAN PERAWATAN DI POS PAUD KECAMATAN TARUB KABUPATEN TEGAL
Arsya Rine Pratami, 0108521013 (2023) MODEL KEMITRAAN ANTARA PUSKESMAS DAN POSYANDU DALAM MENINGKATKAN LAYANAN KESEHATAN, GIZI, DAN PERAWATAN DI POS PAUD KECAMATAN TARUB KABUPATEN TEGAL. Masters thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
PDF (Thesis)
Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Pentingnya kerjasama dengan tenaga medis dalam pelaksanaan layanan kesehatan dan gizi di lembaga PAUD ini perlu dilakukan agar anak tidak mendapatkan pelayanan yang salah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis terkait model kemitraan, peran Puskesmas dan Posyandu, serta kendala yang dihadapi pada layanan kesehatan, gizi dan perawatan anak usia dini di Pos PAUD. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus (Case Study). Peneliti menggunakan wawancara untuk sumber data primer dan dokumentasi untuk sumber data sekunder. Peneliti menggunakan teknik triangulasi sumber sebagai teknik keabsahan data kualitatif. Selanjutnya, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan sebagai analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model kemitraan antara puskesmas dan posyandu dalam meningkatkan layanan kesehatan, gizi, dan perawatan di Pos PAUD Kecamatan Tarub Kabupaten Tegal menggunakan model kemitraan pseudo partnership atau kemitraan semu dan kemitraan linear union of partnership. Peran Puskesmas dalam layanan kesehatan untuk anak usia dini adalah kunjungan ke sekolah-sekolah PAUD, melaksanakan program SDIDTK yang dilakukan oleh tenaga ahli kesehatan, dan merancang program-program layanan kesehatan yang selanjutnya dilaksanakan oleh pihak Posyandu. Peran Posyandu dalam layanan kesehatan anak usia dini adalah berupa imunisasi, pemberian obat cacing, vitamin A, penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, dan lingkar kepala. Kemudian peran Posyandu dalam layanan gizi untuk anak usia dini adalah pemberian PMT dan penyuluhan terkait gizi anak serta penyuluhan tentang PHBS kepada orang tua dan pendidik. Peran Pos PAUD dalam layanan kesehatan untuk anak usia dini adalah penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, dan lingkar kepala, serta penyediaan obat-obat P3K. Kemudian pada layanan gizi adalah pemberian PMT serta pada layanan perawatan adalah sosialisasi PHBS dari pendidik, pemeriksaan kuku dan penyediaan fasilitas sarana dan prasarana yang aman bagi anak Kendala yang dihadapi pada kemitraan ini adalah kurangnya dukungan berupa finansial dari pihak Puskesmas dan Pos PAUD. Puskesmas hanya mendapatkan dana dukungan dari Pemerintah berupa BOK sedangkan Pos PAU
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Model Kemitraan, Layanan Kesehatan, Pos PAUD |
Subjects: | L Education > LC Special aspects of education |
Fakultas: | Pasca Sarjana > Pendidikan Anak Usia Dini, S2 |
Depositing User: | TUKP unnes |
Date Deposited: | 12 Dec 2024 04:36 |
Last Modified: | 12 Dec 2024 04:36 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/66214 |
Actions (login required)
View Item |