Umi Kulsum, 3301418035 (2023) PEMANFAATAN E-MODUL BERBASIS EXE-LEARNING PADA MATA PELAJARAN PPKN DI SMA NEGERI 2 GRABAG KABUPATEN MAGELANG. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Perubahan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) menjadi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mengakibatkan pendidikan diberbagai jenjang melaksanakan pembelajaran terbatas, tidak tatap muka atau jarak jauh (online). Namun perubahan dari pembelajaran langsung menjadi pembelajaran online menyebabkan institusi pendidikan dan pendidik terkejut dan belum memiliki kesiapan yang memadai untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran. Sehingga dibutuhkan alternatif untuk mengembalikan rasa terkejut dan melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara maksimal yakni blended learning. Blended learning pada umumnya menggunakan media sebagai sarana untuk membantu penyampaian materi pembelajaran. Media pembelajaran yang digunakan memiliki banyak jenis, salah satunya menggunakan media yang berkolaborasi dengan teknologi digital atau dikenal dengan e-learning. E-learning yang dilakukan diberbagai sekolah akan disesuaikan dengan kondisi sekolah masing-masing. Dalam e-learning ini akan diberikan berbagai materi, tugas dan diskusi yang akan dilaksanakan oleh peserta didik. Namun materi biasanya masih menggunakan media Microsoft Office Word dan belum tidak dengan gambar, video, suara dan animasi. Hal ini belum cukup untuk membangkitkan motivasi peserta didik karena kurang menarik dan memiliki keterbatasan. Salah satu cara untuk mengatasi permasalahan ini dengan memanfaatkan perkembangan teknologi dengan menggunakan e-modul sehingga dapat dijadikan materi belajar yang digunakan dimanapun dan kapanpun. Berdasarkan permasalahan tersebut tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemanfaatan dan kelayakan e-modul berbasis exe-learning pada mata pelajaran PPKn di Sekolah Menegah Atas (SMA). Penelitian ini merupakan Research and Development menurut Borg and Gall yang terdiri dari sepuluh tahap namun dilakukan penyederhanaan menjadi delapan tahap yaitu analisis potensi dan masalah, pengumpulan data, pembuatan desain, validasi desain, revisi desain, validasi oleh ahli, revisi produk dan uji coba produk secara terbatas. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan salah satu guru PPKn di SMA Negeri 2 Grabag serta angket yang digunakan sebagai validasi oleh ahli yang terdiri dari dua ahli media (Yan Amal Abdilah, M.Pd., M.Sc dan Disma Ariyanti Widodo, S.Pd), dua ahli materi (Eni Rahmawati, M.Pd dan Rochimudin, S.Pd) dan uji coba secara terbatas kepada 35 peserta didik kelas XI SMA Negeri 2 Grabag. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deksriptif kuantitatif utuk menganalisis hasil dari validasi dan deskripif kualitatif untuk menganalisis dari hasil wawancara dan saran yang diberikan ahli pada lembar validasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tahap pemanfaatan e-modul berbasis exe-learning yang telah dikembangkan peneliti dinyatakan dalam ketegori sangat layak digunakan dalam pembelajaran.Saran bagi guru -modul ini dapat dijadikan sebagai modul pendukung dalam pembelajaran selain modul cetak dari pemerintah sehingga dapat meningkatkan kualitas pelajaran dengan memanfaatkan teknologi digital. Guru juga dapat mengembangkan dengan menggunakan materi lain. Bagi sekolah, hasil penelitian ini dapat dijadikan pertimbangan untuk penggunaan e-modul dalam pembelajaran yang memanfaatkan perkembangan teknologi

Actions (login required)

View Item