Adi Surya Arnanda, 3111419037 (2023) MENCARI KESENANGAN DALAM LAYAR CINEMA: PERKEMBANGAN BIOSKOP DI KOTA TEGAL PADA MASA KOLONIAL TAHUN 1914-1942. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Bioskop merupakan jenis hiburan modern yang menayangkan sebuah film dengan genre yang berbeda. Hiburan ini sangat populer dan hampir disukai oleh semua lapisan masyarakat karena dinilai lebih nyaman dalam menontonnya dan murah. Di Indonesia sendiri Bioskop pertama kali muncul yaitu di tahun 1900 yang berdiri di Batavia. Kesuksesan Bioskop di Hindia Belanda awal abad ke-20 turut mempengaruhi perkembangannya hingga ke kota-kota kecil seperti salah satunya Kota Tegal. Di Kota Tegal, bisnis bioskop-bioskop ini juga bisa dikatakan sukses dalam menarik minat masyarakatnya hingga akhir masa kolonial di tahun 1942. Tujuan dari penelitian ini antara lain (1) Untuk mendeskripsikan latar belakang berdirinya bioskop-bioskop di Kota Tegal pada masa kolonial, (2) Untuk mendeskripsikan bagaimana perkembangan bioskop-bioskop di Kota Tegal pada rentang waktu tahun 1914-1942, dan (3) Untuk menganalisis pengaruh adanya bioskop terhadap kehidupan sosial budaya masyarakat Kota Tegal. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian sejarah antara lain (1) heuristik, (2) kritik sumber, (3) interpretasi, (4) historiografi. Teknik pengumpulan data peneliti menggunakan data yang berupa data dokumen seperti foto, arsip, koran atau surat kabar, serta data tertulis seperti buku, artikel jurnal, dan ensiklopedia yang relavan dengan tema yang diteliti. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa perkembangan bioskop di Kota Tegal pada masa kolonial mengalami perkembangan yang sangat baik dari tahun 1914 dimana pada saat itu hanya berdiri dua bioskop saja hingga di tahun 1939 sudah ada sebanyak enam bioskop di kota ini. berkembangnya bisnis bioskop di Kota Tegal dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya adalah meningkatnya animo penonton dari tahun ke tahun karena banyak yang meminati film-film produksi Hollywood dan Eropa. Sedangkan faktor yang menyebabkan surutnya bisnis bioskop di Kota Tegal adalah karena invasi Jepang di Kota Tegal pada saat perang dunia 2 tahun 1942 dan juga banyaknya protes dari beberapa kalangan Bumiputera tentang kualitas film yang dinilai buruk yang membawa dampak negatif bagi yang menontonnya

Actions (login required)

View Item