Jheny Puspita Ramandani, 4411415014 (2021) KEANEKARAGAMAN JENIS KELELAWAR (CHIROPTERA) DI DESA NGESREPBALONG UNGARAN. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Kelelawar berfungsi sebagai pemencar biji tumbuh-tumbuhan di hutan tropik. Masyarakat menganggap kelelawar sebagai hama karena memakan buah-buahan dari tanaman budidaya. Gunung Ungaran memiliki kekayaan biodiversitas yang cukup tinggi, termasuk flora dan fauna. Sebagai kawasan yang masih alami Gunung Ungaran juga merupakan habitat bagi kelelawar, namun penelitian kelelawar di kawasan gunung masih terbatas dan belum terpublikasi. Penelitian ini bertujuan menganalisis keanekaragaman jenis kelelawar (Chiroptera) di Desa Ngesrepbalong Ungaran. Penelitian ini termasuk jenis kuantitatif dengan mengambil sampel di empat titik habitat yaitu di gua jepang, hutan primer, permukiman, dan kebun teh. Data yang didapat dianalisis berdasarkan Indeks Kekayaan Jenis, Indeks keanekaragaman jenis, Indeks Kemerataan, Indeks dominansi. Hasil penelitian tercatat sebanyak 8 jenis diantaranya Cynopterus brachyotis, Cynopterus horsfieldii, Cynopterus sphinx, Cynopterus titthaecheilus, Macroglossus sobrinus, Megaerops kusnotoi, Hipposideros larvatus, Myotis muricola. Indeks kekayaan jenis tertinggi ada di Permukiman dengan nilai (Dmg=1,31) dan terendah dengan nilai (Dmg=0,76) di kebun teh, semakin banyak jenis yang ditemukan pada suatu lokasi maka indeks kekayaan jenisnya semakin tinggi dan keanekaragaman jenisnya rendah. Indeks keanekaragaman jenis tertinggi dengan nilai (H‟=0,95) di habitat hutan primer dan terendah (H‟=0,87). Indeks keanekaragaman jenis dipengaruhi oleh jumlah individu dan jumlah total individu.

Actions (login required)

View Item