Toto Wigiyantoro, 6211414123 (2021) ANALISIS TINGKAT DAYA TAHAN DAN KELINCAHAN DI MASA PANDEMI COVID 19 PADA SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA (SSB) BINTANG MUDA WOLO (BMW) DI KECAMATAN PENAWANGAN. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

HTML - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Daya tahan tubuh dan kelincahan sepak bola pada seorang pemain sepakbola adalah faktor dalam menunjang permainnan sepak bola. Peningkatan daya tahan tubuh dan kelincahan dapat dilakukan dengan latihan sesuai program yang sudah ditetapkan. Namun semenjak adanya pandemi covid-19 latihan hanya dilakukan seminggu sekali dan bahkan tidak sama sekali dalam seminggu. Hal tersebut dapat mempengaruhi daya tahan tubuh dan kelincahan pemain. Berdasarkan permasalahan penelitian ini adalah: 1) Bagaimana kondisi daya tahan siswa SSB Bintang Muda Wolo (BMW) selama pandemi covid 19? 2) Bagaimana tingkat kelincahan SSB Bintang Muda Wolo (BMW) selama pandemi covid 19? Jenis penelitian ini penelitian deskriptif. Metode penelitian menggunakan metode survei dengan teknik pengumpulan data berupa tes dan pengukuran. Populasi berjumlah 42 siswa SSB Bintang Muda Wolo Usia 13-15 Tahun 2021. Penarikan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan sampel 15 siswa. Instrumen yang digunakan adalah tes kelincahan menggunakan illinois agility run test dan tes tingkat daya tahan menggunakan tes lari 1000 m. Hasil penelitian dan analisis bahwa tingkat daya tahan tubuh 0 % kategori sangat baik, 2 siswa atau 13 % kategori baik, 6 siswa atau 40 % kategori cukup, 5 siswa atau 33 % kategori kurang baik, dan 2 atau 13% dalam kategori sangat kurang. Dan tingkat kelincahan 0 % dalam kategori sangat baik, 4 siswa atau 27% dalam kondisi baik, 7 siswa atau 47 % dalam kategori cukup, 1 siswa atau 7 % dalam kondisi kurang baik, dan 3 siswa atau 20% diantaranya dalam kondisi sangat kurang. Maka kesimpulan dalam penelitian ini adalah tingkat daya tahan dan kelincahan pada siswa SSB Bintang Muda Wolo dalam tingkatakan cukup. Maka dari itu pelatih harus dapat meningkatkan kemampuan walaupun adanya pandemi covid 19 dengan mengontrol latihan secara online.

Actions (login required)

View Item