Muhammad Saputro, 5201415051 (2023) PENGARUH KECEPATAN POTONG DAN KEDALAMAN PEMAKANAN TERHADAP KEAUSAN PAHAT KARBIDA PADA PROSES CNC TURNING MATERIAL BAJA ST60. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Era Modern Menuntut Pekerjaan manufactur dilakukan secara efektif dan efisien, kondisi alat produksi terjaga dalam performa yang baik serta produk yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kecepatan potong dan kedalaman pemakanan terhadap keausan pahat karbida pada proses CNC Turning material ST60. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental. Variasi yang digunakan adalah variasi kecepatan potong 120 m/menit, 160 m/menit, 200 m/menit dan variasi kedalaman pemakanan 0,7 mm, 1 mm dan 1,3 mm. kecepatan potong 160 m/menit sebagai control yang mengacu pada besar parameter kecepatan potong baja karbon sedang. keausan pahat diukur melalui uji selisih berat pahat, selisih suhu pahat dan uji foto mikro sesudah proses pembubutan. Berdasarkan hasil penelitian uji selisih berat pahat, selisih berat pahat terkecil sebesar 0,0004 gram pada variasi kecepatan potong 220 m/menit dengan kedalaman pemakanan 0,7 mm, sedangkan selisih berat pahat terbesar sebesar 0,0022 gram pada variasi kecepatan potong 300 m/menit dan kedalaman pemakanan 1,3 mm. berdasarkan hasil uji selisih suhu pahat, selisih suhu pahat terkecil sebesar 0,8ᵒC pada variasi kecepatan potong 220 m/menit dengan kedalaman pemakanan 0,7 mm, sedangkan selisih suhu pahat terbesar sebesar 2,0ᵒC pada variasi kecepatan potong 300 m/menit dan kedalaman pemakanan 1,3 mm. berdasarkan hasil uji keausan tepi pahat, keausan tepi pahat terkecil sebesar 26,9µm pada variasi kecepatan potong 220 m/menit dengan kedalaman pemakanan 0,7 mm, sedangkan keausan tepi pahat terbesar sebesar 326,4µm pada variasi kecepatan potong 300 m/menit dan kedalaman pemakanan 1,3 mm. berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa semakin besar kecepatan potong dan kedalaman pemakanan maka keausan pahat semakin besar.

Actions (login required)

View Item