Ananda Leoni Nurusyifa, 5112418003 (2023) PERENCANAAN DAN PERANCANGAN SEKOLAH LUAR BIASA DI KABUPATEN BOGOR DENGAN PENDEKATAN GREEN-UNIVERSAL DESIGN. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Kabupaten Bogor termasuk ke dalam Provinsi Jawa Barat yang merupakan provinsi dengan angka pengidap ABK tertinggi di Indonesia. Berdasarkan indikasi dari Data Survei Ekonomi Nasional atau SUSENAS, per tahun 2018 3 dari 10 anak dengan disabilitas tidak pernah mengenyam bangku Pendidikan. Sampai dengan tahun 2019, Anak dengan disabilitas atau ABK yang tidak bersekolah mencapai angka 140.000 anak. Salah satu faktor dari banyaknya Anak dengan disabilitas yang tidak bersekolah adalah bahwa setengah dari total ABK tersebut termasuk dalam 40% keluarga termiskin di Indonesia. Selain faktor finansial, minimnya sarana pembelajaran seperti SLB juga menjadi salah satu faktor banyaknya ABK yang tidak dapat mengemban pendidikannya. Jumlah SLB per tahun 2019 tercatat hanya 1.861 sekolah di seluruh Indonesia. Hal ini tentu tidak berbanding lurus dengan meningkatnya angka anak penginap disabilitas yang mencapai 500.000 jiwa per tahun 2019. SLB merupakan sarana pembelajaran dan Pendidikan bagi Anak-anak dengan keistimewaan tertentu. SLB ditujukan sebagai wadah bagi para anak dengan disabilitas untuk belajar dan juga mengembangkan minat dan bakatnya selayaknya anak normal lainnya. Bangunan SLB diharapkan mampu untuk mewadahi dan memfasilitasi semua penggunanya tanpa terkecuali. Penggunaan pendekatan desiain universal dianggap cocok untuk bangunan SLB. Selain itu, penggunaan Green Architecture juga diperlukan guna menciptakan lingkungan yang lebih baik.

Actions (login required)

View Item