ANALISIS RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) MELALUI METODE HIRADC PADA PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH SAKIT KELUARGA SEHAT III SEMARANG
Muhammad Irham Amurdya, 5111419077 (2023) ANALISIS RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) MELALUI METODE HIRADC PADA PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH SAKIT KELUARGA SEHAT III SEMARANG. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (16MB) | Request a copy |
Abstract
Sektor konstruksi merupakan salah satu sektor yang berisiko tinggi terhadap kecelakaan kerja. Hal tersebut dibuktikan pada tahun 2021 tercatat 234.370 kasus hingga pada tahun 2022 mengalami kenaikan menjadi 265.334 kasus kecelakaan kerja dan 60% terjadi pada sektor konstruksi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi, mengetahui penilaian, dan mengetahui cara pengendalian risiko yang ditimbulkan pada pekerjaan di proyek pembangunan Rumah Sakit Keluarga Sehat III Semarang. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode deskriptif presentase. Pada penelitian ini, metode yang digunakan untuk analisis risiko yaitu dengan menggunakan metode HIRADC. Sampel yang digunakan adalah pihak safety officer dan karyawan yang setingkat dengan pengawas pada proyek tersebut. Variabel ditentukan berdasarkan tingkat keseringan dan dampak risiko. Data pada penelitian ini didapatkan dari observasi lapangan dan penyebaran kuisoner. Penyebaran kuisoner dibagi menjadi dua tahap, tahap awal yaitu guna memperoleh nilai risiko awal sebelum dilakukan pengendalian risiko, pada tahap selanjutnya dilakukan guna mengetahui nilai sisa risiko setelah dilakukan proses pengendalian risiko. Pengolahan data dengan menggunakan metode HIRADC untuk identifikasi risiko, menentukan tingkat risiko, dan menentukan pengendalian risiko. Pengendalian risiko yang dapat dilakukan pada proyek ini yaitu pengendalian teknik, administratif, dan APD. Dari hasil penelitian yang dilakukan, mendapatkan hasil 13 jenis pekerjaan yang dilakukan dan terdapat 127 item risiko bahaya yang ada pada proyek pembangunan tersebut. Tingkatan risiko bahaya tersebut terdiri dari 3 item risiko pekerjaan dengan kategori low risk, 51 item risiko pekerjaan dengan kategori medium risk, 36 item risiko pekerjaan dengan kategori high risk, dan 37 item pekerjaan dengan kategori extreme risk. Saran yang bisa diberikan adalah perusahaan jangan hanya memikirkan cara mematuhi peraturan penggunaan APD di tempat kerja, tetapi harus support dengan penyediaan APD yang sesuai dengan kebutuhan pekerjaan.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Risiko, Keselamatan dan Kesehatan Kerja, HIRADC, Rumah Sakit Keluarga Sehat III Semarang |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) T Technology > TYA Teknik Sipil |
Fakultas: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil, S1 |
Depositing User: | Setyarini UPT Perpus |
Date Deposited: | 06 Nov 2024 07:26 |
Last Modified: | 06 Nov 2024 07:26 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/65292 |
Actions (login required)
View Item |