Gio Vani Pardede, 1511418022 (2023) SUBJECTIVE WELL-BEING PADA MAHASISWA YANG SEDANG MENGERJAKAN SKRIPSI DITINJAU DARI JENIS KELAMIN. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Dalam proses pengerjaan skripsi, mahasiswa menghadapi banyak kesulitan yang mempengaruhi emosi. Emosi yang banyak dirasakan yaitu emosi negatif seperti perasaan cemas, takut, gelisah dan khawatir. Banyaknya emosi negatif yang dirasakan mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi berkaitan dengan tingginya afeksi negatif, hal tersebut berkaitan dengan permasalahan subjective well-being. Subjective well-being merupakan penilaian individu terhadap aspek kognitif yaitu kepuasan hidup dan aspek afektif yaitu afeksi positif dan afeksi negatif. Kepuasan hidup, afeksi positif dan afeksi negatif adalah tiga domain yang akan diukur dalam penelitian ini. Salah satu faktor yang mempengaruhi subjective well�being adalah jenis kelamin. Maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan subjective well-being pada mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi di Universitas Negeri Semarang ditinjau dari jenis kelamin. Pendekatan pada penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian komparatif. Alat pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala SWLS (Satisfaction With Life Scale) dan skala PANAS (Positive Affect and Negative Affect Schedule) yang diadopsi oleh Akhtar (2019). Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Jumlah sampel yang diperoleh dalam penelitian ini adalah sebanyak 157 mahasiswa yang terdiri dari 71 mahasiswa laki-laki dan 86 mahasiswa perempuan. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji Mann-Whitney. Hasil uji hipotesis menggunakan Mann-Whitney yaitu pada domain kepuasan hidup signifikansi p = 0,068 > 0,050 menunjukkan bahwa Ha ditolak dan H0 diterima. Pada domain afeksi positif signifikansi p = 0,000 < 0,050 menunjukkan bahwa Ha diterima dan H0 ditolak. Pada domain afeksi negatif signifikansi p = 0,000 < 0,050 menunjukkan bahwa Ha diterima dan H0 ditolak. Pada domain kepuasan hidup mahasiswa laki-laki dan mahasiswa perempuan tidak ada perbedaan yang signifikan. Pada domain afeksi positif mahasiswa laki-laki lebih tinggi sedangkan pada domain afeksi negatif mahasiswa perempuan lebih tinggi.

Actions (login required)

View Item