PERBANDINGAN PEMAHAMAN LITERASI TRANS-BUDAYA MAHASISWA BAHASA PRANCIS YANG MENDAPAT MATA KULIAH LINTAS BUDAYA DAN YANG TIDAK, MELALUI MEDIA KOMIK
Zella Andrea, 2301419024 (2023) PERBANDINGAN PEMAHAMAN LITERASI TRANS-BUDAYA MAHASISWA BAHASA PRANCIS YANG MENDAPAT MATA KULIAH LINTAS BUDAYA DAN YANG TIDAK, MELALUI MEDIA KOMIK. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Mahasiswa bahasa Prancis yang mendapatkan mata kuliah lintas budaya diharapkan memiliki wawasan mengenai budaya Prancis, sedangkan yang tidak dikhawatirkan kurang memiliki wawasan mengenai budaya dari bahasa negara yang tengah dipelajari. Namun tidak menutup kemungkinan bahwa lintas budaya diberikan secara implisit melalui wacana yang terkandung dalam méthode de français. Penelitian ini membandingkan pemahaman literasi lintas budaya antara mahasiswa yang mendapat mata kuliah lintas budaya dan yang tidak melalui media komik digital yang diperoleh berdasarkan penelitian oleh Handayani et al., (2021) yang berjudul “Dari Semarang ke Prancis, Perjalanan Lintas Budaya Indonesia – Prancis”. Literasi trans-budaya mengacu pada teori La compétence culturelle et ses composantes oleh Puren (2014). Lebih lanjut, unsur budaya yang terkandung merujuk pada unsur kebudayaan menurut Puren (2011), yakni: savoirs, savoir faire/apprendre, savoir être, dan savoir s ;engager. Sampel penelitian terdiri dari 56 mahasiswa yang berasal dari 10 Universitas di Indonesia. Sehubungan dengan jarak dan lokasi sampel yang berjauhan, maka jenis sampel yang digunakan adalah cluster sampling. Pengambilan data dilakukan pada bulan Juli – Agustus 2022 dengan cara tes pemahaman trans-budaya pada empat episode komik yang masing-masing berisi 20 soal pilihan ganda dan benar-salah melalui Google Form. Terdapat dua hipotesis yang diajukan yakni: terdapat perbedaan pemahaman literasi trans�budaya terhadap mahasiswa yang mendapat mata kuliah lintas budaya dan yang tidak serta pemahaman literasi trans-budaya pada mahasiswa yang mendapat mata kuliah lintas budaya lebih baik dari pada yang tidak mendapat. Pengujian data menggunakan uji Mann-Whitney yang menunjukkan Asymp. Sig. (2-tailed) pada taraf signikansi 95% sebesar 0,001, maka terdapat perbedaan pemahaman literasi trans-budaya yang signifikan terhadap mahasiswa yang mendapat dan yang tidak mendapat mata kuliah lintas budaya, hipotesis satu diterima. Lebih lanjut, rata-rata nilai dari tes pemahaman literasi trans-budaya mahasiswa yang secara khusus mendapat mata kuliah lintas budaya Indonesia�Prancis sebesar 81,3 sedangkan pada yang tidak mendapat sebesar 66,04. Kesimpulannya adalah pemahaman literasi trans-budaya mahasiswa yang mendapat mata kuliah lintas budaya lebih baik daripada yang tidak mendapat, hipotesis kedua diterima.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Komik Digital, Lintas Budaya, Literasi Trans-budaya |
Subjects: | P Language and Literature > PDA French Languages |
Fakultas: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa Prancis (S1) |
Depositing User: | Setyarini UPT Perpus |
Date Deposited: | 08 Oct 2024 02:22 |
Last Modified: | 08 Oct 2024 02:22 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/64621 |
Actions (login required)
View Item |