Naifa Shafrinia, 1301418088 (2023) HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DAN PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XII IPS MA NU NAHDLATUL FATA PETEKEYAN JEPARA. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Proses belajar sangatlah penting untuk memerlukan motivasi, sebab individu yang tidak memiliki motivasi dalam belajar, tidaklah mungkin akan bisa melakukan aktivitas belajar, dan juga dalam proses belajar individu sangat penting karena memungkinkan individu untuk mengenal dan beradaptasi dengan lingkungannya. Dari permasalahan yang ada seperti masih kurangnya motivasi belajar siswa karena masih adanya siswa yang mengabaikan pembelajaran di sekolah. Pola asuh orang tua yang diterapkan kepada putra putri mereka di rumah menjadi sebuah faktor yang dapat menumbuhkan motivasi belajar dan juga dapat membentuk karakter mereka. Penelitian ini fokus mengenai bagaimana hubungan orang tua dengan anak yang memiliki berbagai pola pengasuhan yang membentuk karakter serta hasil belajar anak di sekolah atau motivasi belajar anak. Pendekatan penelitian yang dipergunakan pada penelitian ini adalah menggunakan jenis kuantitatif dengan desain penelitin korelasional. Populasi pada penelitian ini yaitu siswa kelas XII IPS MA NU Nahdlatul Fata Petekeyan Jepara yang terdiri dari 58 siswa dengan jenis teknik pengambilan sampel Non Probability Sampling sehingga penelitian ini dapat disebut sebagai penelitian dengan sampel jenuh. Sedangkan untuk alat ukur yang digunakan yaitu dengan skala psikologis berbentuk skala likert. Teknik analisis menggunakan analisis deskriptif yang menunjukkan tingkat pada pola asuh, pembentukan karakter dan motivasi belajar yang memiliki kategori tingkat tinggi, kemudian uji hipotesis korelasi spearman rank dengan pengambilan keputusan nilai signifikan yaitu < 0,05. Hasil yang diperoleh melalui penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan yaitu pola asuh (Sig. 0,020) dengan correlation coefficient sebesar 0,305 yaitu berada pada tingkat kriteria cukup, dengan arah hubungan positif/searah. Pembentukan karakter (Sig. 0,009) dengan correlation coefficient sebesar 0,341. Sedangkan motivasi belajar sendiri (Sig. 0,000) dengan correlation coefficient sebesar 0,603 yang positif dengan arah hubungan yang cukup/cukup kuat.

Actions (login required)

View Item