Ana Maulida, 2101418040 (2023) REALITAS SOSIAL DALAM NOVEL KAMI BUKAN SARJANA KERTAS KARYA J.S. KHAIREN SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN AJAR SASTRA DI SMA. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Karya sastra merupakan wujud nyata dari kreativitas pengarang yang dituangkan dalam bentuk tulisan yang memiliki nilai rasa estetis serta mencerminkan realitas sosial. Hal itu disebabkan karya sastra merupakan karya yang lahir dari imajinasi pengarang dan berhubungan dengan manusia serta kehidupan yang melingkupinya. Tak jarang dari ide-ide yang berlatar belakang kehidupan dimasyarakat membuat suatu karya sastra tak lepas dari nilai-nilai kehidupan. Sastra tidak dapat dilepaskan dari unsur pengarang, masyarakat, dan pembaca. Pada konteks masyarakat berhubungan dengan realitas sosial. Realitas sosial dapat dijadikan sebagai dasar pembuatan dari sebuah karya sastra. Berbagai permasalahan yang terjadi di masyarakat dapat menjadi inspirasi bagi pengarang untuk diangkat menjadi sebuah karya, berbekal dari pengalaman dan daya khayal pengarang itu sendiri. Realitas sosial dapat ditemukan pada karya sastra, salah satunya pada novel. Pada pembelajaran apresiasi sastra, penggunaan novel sebagai alternatif bahan ajar sastra dapat membantu tercapainya kompetensi pembelajaran kelas XI SMA pada KD 3.11 menganalisis pesan dari satu buku fiksi yang dibaca dan KD 4.11 menyusun ulasan terhadap pesan dari buku fiksi yang dibaca. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana realitas sosial yang ada pada novel “Kami (Bukan) Sarjana Kertas” karya J.S. Khairen, (2) Bagaimana kelayakan novel “Kami (Bukan) Sarjana Kertas” karya J.S. Khairen sebagai alternatif bahan ajar sastra di SMA di tinjau dari aspek realitas sosial. Adapun tujuan penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan realitas sosial yang ada pada novel “Kami (Bukan) Sarjana Kertas” karya J.S. Khairen, (2) Mendeskripsikan kelayakan novel “Kami (Bukan) Sarjana Kertas” karya J.S. Khairen sebagai alternatif bahan ajar sastra di SMA di tinjau dari aspek realitas sosial. Penelitian yang tertuang dalam skripsi ini merupakan penelitian deskriptf kualitatif. Dalam penelitian ini, peneliti juga menggunakan pendekatan sosiologi sastra. Instrumen penelitian ini adalah peneliti sendiri. Selain peneliti sebagai human instrument, peneliti juga menggunakan kartu data untuk mencatat kutipan-kutipan dalam novel Kami (Bukan) Sarjana Kertas karya J.S. Khairen yang diduga mengandung realitas sosial serta kelayakannya sebagai alternatif bahan ajar sastra di SMA. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi, yakni peneliti mengumpulkan, membaca, dan menguji sumber data. Dalam penelitian deskriptif kualitatif terdapat proses uji keabsahan data dan analisis data. Data yang telah dikumpulkan kemudian dianalisis dengan teknik analisis data pembacaan deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dan hasil pembahasan terhadap novel Kami (Bukan) Sarjana Kertas karya J.S. Khairen sebagaimana telah disajikan pada bab IV, dapat dibuat simpulan sesuai dengan rumusan masalah dan tujuan penelitian sebagai berikut: (1) Novel Kami (Bukan) Sarjana Kertas karya J.S. Khairen terdapat delapan puluh realitas sosial dalam enam konsep realitas sosial, sebagai berikut (a) realitas sosial kemiskinan; (b) realitas sosial kejahatan; (c) realitas sosial keluarga; (d) realitas sosial pendidikan; (e) realitas sosial kebudayaan; dan (f) realitas sosial agama. (2) Berdasarkan tiga aspek kelayakan bahan ajar yaitu, aspek psikologi, aspek latar belakang budaya, dan aspek bahasa sebagai bahan ajar pembelajaran sastra, terdapat lima realitas sosial dalam novel Kami Bukan Sarjana Kertas karya J.S. Khairen berdasarkan analisis kelayakan bahan ajar, dinilai memiliki kesesuaian dengan aspek bahasa, aspek psikologi, dan aspek latar belakang budaya peserta didik, diantaranya diantaranya (1) realitas sosial kemiskinan; (2) realitas sosial keluarga; (3) realitas sosial pendidikan; (4) realitas sosial kebudayaan; dan (5) realitas sosial agama. Sehingga novel Kami Bukan Sarjana Kertas karya J.S. Khairen layak dijadikan bahan ajar dalam pembelajaran sastra bagi siswa di SMA. Saran penelitian meliputi beberapa hal sebagai berikut; (1) novel Kami Bukan Sarjana Kertas karya J.S. Khairen dapat dijadikan sebagai alternatif bahan ajar untuk pembelajaran sastra di SMA. (2) bagi penelitian selanjutnya, penelitian ini dapat dijadikan alternatif referensi.

Actions (login required)

View Item