TINDAK TUTUR ILOKUSI DALAM NOVEL JUMINEM DODOLAN… TEMPE…? KARYA TULUS SETIYADI
Utami Nur Sulistiyo, 2601418050 (2023) TINDAK TUTUR ILOKUSI DALAM NOVEL JUMINEM DODOLAN… TEMPE…? KARYA TULUS SETIYADI. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Tulus Setiyadi adalah lulusan program studi Teknologi Pangan dan Gizi di Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Widya Mataram Yogyakarta. Selama menempuh pendidikan beliau senang mempelajari budaya dan sastra terutama yang berkaitan dengan budaya Jawa. Kegemaran Tulus Setiyadi tersebut membuatnya mahir mengolah kata berbahasa Jawa menjadi sebuah novel yang banyak mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, salah satunya yaitu novel Juminem Dodolan… Tempe…?. Novel tersebut dipilih menjadi objek pelaksanaan penelitian ini karena memiliki keunikan di dalamnya. Keunikan tersebut terletak pada cara tokoh dalam bertindak tutur yang cenderung berbasa-basi atau tidak langsung mengungkapkan inti dari pembicaraan. Cara bertutur yang digunakan oleh para tokoh dalam novel tersebut menjadikan tuturan-tuturan banyak mengandung maksud dan fungsi tertentu yang disebut tindak tutur ilokusi. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis dan fungsi tindak tutur ilokusi yang terdapat dalam novel tersebut. Penelitian ini menggunakan dua pendekatan, yaitu pendekatan teoretis yang berupa pendekatan pragmatik, dan pendekatan metodologis yang berupa pendekatan kualitatif dan deskriptif. Data dalam penelitian ini berupa tuturan yang mengandung tindak tutur ilokusi dalam novel Juminem Dodolan… Tempe…? yang dikumpulkan menggunakan teknik dokumentasi, teknik baca dan teknik catat. Adapun teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik analisis isi. Hasil penelitian ini adalah jenis dan fungsi tindak tutur ilokusi yang terdapat dalam novel Juminem Dodolan… Tempe…? karya Tulus Setiyadi. Jenis tindak tutur ilokusi meliputi (a) tindak tutur asertif, (b) tindak tutur direktif, (c) tindak tutur komisif, (d) tindak tutur ekspresif, dan (e) tindak tutur deklarasi. Fungsi tindak tutur ilokusi meliputi (a) fungsi asertif yaitu melaporkan; (b) fungsi direktif yaitu menyuruh, meminta, mengajak, dan memaksa; (c) fungsi komisif yaitu menolak; (d) fungsi ekspresif yaitu menyalahkan, mengeluh, menuduh, memuji, menghina, berterima kasih, dan mengkritik; serta (e) fungsi deklarasi yaitu melarang.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | tindak tutur ilokusi, jenis, fungsi. |
Subjects: | P Language and Literature > PI Oriental languages and literatures > PI1 Indonesia > Javanese Language and Literature |
Fakultas: | Fakultas Bahasa dan Seni > Sastra Jawa (S1) |
Depositing User: | Setyarini UPT Perpus |
Date Deposited: | 25 Sep 2024 02:46 |
Last Modified: | 25 Sep 2024 02:46 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/64125 |
Actions (login required)
View Item |