Inge Pratiwi Maulidha, 6411416071 (2023) ANALISIS SPASIAL ASPEK LINGKUNGAN DAN KEJADIAN FILARIASIS DI KABUPATEN BREBES (Studi Kasus di Wilayah Kecamatan Ketanggungan, Paguyangan, dan Bantarkawung). Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Penyakit filariasis merupakan penyakit menular menahun yang ditularkan oleh nyamuk dan menyebabkan cacat permanen. Kasus Filariasis di Indonesia pada tahun 2018 terdapat 10.681 kasus, sedangkan kasus filariasis di Jawa Tengah sebanyak 397 kasus yang tersebar di 34 kabupaten/kota. Kasus filariasis di Kabupaten Brebes pada tahun 2018 sebanyak 61 kasus dengan kasus tertinggi terdapat di Kecamatan Ketanggungan, Paguyangan dan Bantarkawung. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan peta persebaran aspek lingkungan yang berkaitan dengan kejadian filariasis. Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Variabel dalam penelitian ini adalah aspek lingkungan meliputi semak-semak, Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL), keberadaan hewan ternak, genangan air, dan kejadian filariasis di Kabupaten Brebes khususnya di Kecamatan Ketanggungan, Paguyangan, dan Bantarkawung. Instrumen dalam penelitian ini adalah lembar observasi, GPS, kamera, dan alat tulis. Hasil menunjukkan bahwa aspek lingkungan yang paling berdekatan dengan penderita filariasis di Kecamatan Ketanggungan, Paguyangan, dan Bantarkawung yaitu Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) dan kandang ternak. Saran dari penelitian ini adalah menjaga kebersihan lingkungan untuk mengurangi populasi nyamuk vektor filariasis.

Actions (login required)

View Item