RELASI KUASA DALAM ROMAN SYNGUÉ SABOUR-PIERRE DE PATIENCE KARYA ATIQ RAHIMI : KAJIAN TEORI KEKUASAAN MICHEL FOUCAULT


Titian Agatha N 2, 2311419001 (2023) RELASI KUASA DALAM ROMAN SYNGUÉ SABOUR-PIERRE DE PATIENCE KARYA ATIQ RAHIMI : KAJIAN TEORI KEKUASAAN MICHEL FOUCAULT. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 2311419001_Titian Agatha N.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (900kB) | Request a copy

Abstract

Syngué Sabour-Pierre de Patience merupakan roman yang ditulis oleh penulis frankofon Afghanistan, Atiq Rahimi pada tahun 2008. Roman Syngué SabourPierre de Patience menceritakan tentang monolog seorang perempuan tanpa nama yakni la femme yang sedang menjaga suaminya yang sedang koma akibat peluru di lehernya. Monolognya memuat berbagai kenangan menyakitkan yang selama ini ia hadapi (pelecehan dari ayahnya, perjodohan, malam pernikahan, kekerasan dari suaminya, pemaksaan dari mertua, dll). Kebungkaman la femme selama hidupnya menunjukkan bahwa ia berada dalam posisi inferior, seolah berada dalam suatu kuasa dari berbagai hubungan yang terjalin antar tokoh-tokoh lainnya. Penelitian ini menggunakan objek material roman Syngué Sabour-Pierre de Patience karya Atiq Rahimi dan objek formal penelitian ini adalah aspek-aspek relasi kuasa dengan mengacu pada teori kekuasaan Michel Foucault yang mencakup bentuk relasi kuasa, media penyebar kuasa dan resistensi kuasa. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan, yaitu teknik pustaka. Teknik analisis data menggunakan model analisis data interaktif Miles dan Huberman. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengkaji relasi kuasa dalam roman Syngué Sabour-Pierre de Patience karya Atiq Rahimi dengan menggunakan teori kekuasaan Michel Foucault. Analisis dalam penelitian ini meliputi: bentuk-bentuk relasi kuasa, media penyebar kuasa dan resistensi kuasa tokoh utama la femme. Hasil yang ditemukan dalam penelitian ini secara keseluruhan yaitu : (1) Terdapat bentuk relasi kuasa atas pikiran dan relasi kuasa atas tubuh. Bentuk relasi kuasa atas pemikiran terbagi ke dalam bentuk dominasi pemikiran, manipulasi pemikiran dan pelanggengan stigma. Kemudian, bentuk relasi kuasa atas tubuh terbagi menjadi dua yakni tubuh sosial dan tubuh seksual. Relasi kuasa atas tubuh sosial hadir dalam bentuk objektifikasi, kontrol tubuh dan dominasi tubuh. Relasi kuasa atas tubuh seksual hadir dalam bentuk manipulasi tubuh, dominasi tubuh dan objektifikasi. (2) Relasi kuasa yang terjadi tersebar dalam berbagai media yakni agama, budaya dan keluarga baik dalam ranah sosial maupun privat. (3) Terdapat resistensi yang dilakukan oleh tokoh utama la femme sebagai reaksi atas berbagai kekuasaan yang melingkupinya selama ini. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa relasi kuasa muncul melalui hubungan antar tokoh dengan berbagai status sosial dan peran yang berbeda. Mengakarnya dominasi patriarki dan agama melahirkan wacana-wacana dominan yang kemudian menindas para tokoh perempuan dalam penceritaan, sehingga pihak yang berkuasa dalam roman merupakan para tokoh laki-laki yakni Mullah, ayah dan suami dari la femme sedangkan pihak yang dikuasai merupakan para tokoh perempuan termasuk tokoh utama la femme.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Atiq Rahimi, kekuasaan, Michel Foucault, relasi kuasa, resistensi, Syngué Sabour-Pierre de Patience
Subjects: P Language and Literature > PU French Literature
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa Prancis (S1)
Depositing User: dwi setyo hastaningsih
Date Deposited: 04 Jun 2024 08:03
Last Modified: 04 Jun 2024 08:03
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/62823

Actions (login required)

View Item View Item