KAPASITAS MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA ERUPSI GUNUNG MERAPI DI DESA KALIURANG KECAMATAN SRUMBUNG
Firmansyah Daffa Maulana, 3211418067 (2023) KAPASITAS MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA ERUPSI GUNUNG MERAPI DI DESA KALIURANG KECAMATAN SRUMBUNG. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
PDF (SKRIPSI)
Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
Gunung Merapi meletus dalam rentang waktu yang relatif panjang. Erupsi Gunung Merapi seringkali menimbulkan risiko bagi penduduk khususnya yang bermukin di KRB III Gunung Merapi yang salah satunya yaitu Desa Kaliurang, Kecamatan Srumbung. Risiko yang ditimbulkan dari kebencanaan erupsi Gunung Merapi akan semakin tinggi jika kapasitas penduduknya rendah. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis kapasitas terhadap mitigasi, kapasitas terhadap kesiapsiagaan, dan kapasitas terhadap bertahan hidup masyarakat di Desa Kaliurang Kecamatan Srumbung. Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan metode kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan teknik wawancara terstruktutur. Pedoman wawancara digunakan untuk mendapatkan data kapasitas terhadap mitigasi dan diuji keabsahannya menggunakan teknik triangulasi metode. Sedangkan untuk mendapatkan data kapasitas terhadap kesiapsiagaan dan kapasitas terhadap bertahan hidup menggunakan kuesioner. Analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis deskripsi dan analisis distribusi frekuensi. Hasil penelitian ini adalah kapasitas terhadap mitigasi struktural di Desa Kaliurang sudah “cukup baik” dengan adanya 4 pos pengamatan Gunung Merapi, 2 rambu peringatan kawasan bahaya, jalur evakuasi yang terhubung dalam setip dusun, serta adanya lokasi titik kumpul pada setiap dusun. Selain itu terdapat juga peraturan/kebijakan yang mengatur pelaksanaan mitigasi di Desa Kaliurang dan terdapat OPRB Desa Kaliurang sebagai organisasi siaga bencana di Desa Kaliurang. Namun pelaksanaan kegiatan sebagai upaya peningkatan kapasitas berupa sosialisasi dan simulasi kebencanaan masih minim dilakukan bagi masyarakat Desa Kaliurang sehingga kapasitas terhadap mitigasi non struktural Desa Kaliurang termasuk dalam kategori “kurang baik”. Untuk kapasitas terhadap kesiapsigaan di Desa kaliurang mendapatkan nilai indeks 74,4% dan termasuk dalam kategori “cukup baik”. Sedangkan untuk kapasitas terhadap bertahan hidup masyarakat di Desa Kaliurang juga termasuk dalam kategori “cukup baik” dengan nilai indeks 68,7%. Saran yang dapat diberikan peneliti yaitu perlu adanya peningkatan kegiatan berupa sosialisasi maupun simulasi kebencanaan yang dapat berdampak untuk meningkatkan kapasitas masyarakat Desa Kaliurang terhadap bencana erupsi Gunung Merapi. Perlu adanya teknologi yang terstruktur dalam pos pengamatan Gunung Merapi dan sistem peringatan dini agar pelaksanaan mitigasi di Desa Kaliurang dapat berjalan lebih baik. Selain itu penduduk juga dapat meningkatkan fungsi dari sistem informasi kebencanaan melalui media sosial yang mereka gunakan untuk saling berbagi informasi terkait kebencanaan Gunung Merapi.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bencana Erupsi Gunung Merapi, Bertahan Hidup, Gunung Merapi, Kapasitas Masyarakat, Kapasitas Menghadapi Bencana, Kesiapsigaan, Mitigasi Bencana. |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Geografi, S1 |
Depositing User: | Setyarini UPT Perpus |
Date Deposited: | 06 May 2024 03:12 |
Last Modified: | 06 May 2024 03:12 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/62657 |
Actions (login required)
View Item |