PENGARUH KEPADATAN PENDUDUK TERHADAP PERKEMBANGAN PERKOTAAN DI METROPOLITAN KEDUNGSEPUR TAHUN 2000-2020


Salsabila Nuriza Daniel, 3211417053 (2023) PENGARUH KEPADATAN PENDUDUK TERHADAP PERKEMBANGAN PERKOTAAN DI METROPOLITAN KEDUNGSEPUR TAHUN 2000-2020. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

[thumbnail of SKRIPSI] PDF (SKRIPSI)
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Perkembangan Metropolitan Kedungsepur dipengaruhi oleh perkembangan perkotaan sebagai akibat dari terkonsentrasinya penduduk di pusat kota yang disebabkan pertambahan jumlah penduduk. Jumlah penduduk di Kota Semarang terus meningkat dari tahun ke tahun yang pada tahun 2021 telah mencapai 1,6 juta jiwa. Pada tahun 2020, setidaknya ada sekitar 71% wilayah yang merupakan perkotaan di Metropolitan Kedungsepur. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tren kepadatan penduduk dari tahun 2000, 2010, dan 2020, perkembangan perkotaan dari tahun 2000, 2010, dan 2020, serta pengaruh kepadatan penduduk terhadap perkembangan perkotaan di Metropolitan Kedungsepur. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh melalui hasil penelusuran website Badan Pusat Statistik (BPS). Teknik analisis data yang digunakan meliputi analisis kepadatan penduduk, analisis SIG, analisis statistik deskriptif, dan analisis regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepadatan penduduk di Metropolitan Kedungsepur cenderung mengalami peningkatan dari tahun 2000, 2010, dan 2020, terutama pada wilayah administrasi yang berada disekitar Kota Semarang, namun mengalami fluktuasi dan penurunan pada wilayah yang berada di pusat Kota Semarang. Kawasan perkotaan di Metropolitan Kedungsepur terus mengalami perkembangan dari tahun 2000, 2010, dan 2020 dengan perkembangan yang paling pesat terjadi pada 10 tahun terakhir. Terdapat pengaruh yang signifikan dan hubungan positif yang kuat antara kepadatan penduduk dengan perkembangan perkotaan dengan kontribusi kepadatan penduduknya rata-rata sebesar 39,03% terhadap perkembangan perkotaan, yang sisanya sebesar 60,97% merupakan pengaruh dari faktor/variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Saran dari penelitian ini adalah diperlukan adanya peningkatan pemerataan pembangunan dan pengadaan lapangan pekerjaan di daerah-daerah yang tertimpang agar pemerataan penduduk lebih seimbang serta penerapan konsep pembangunan yang berkelanjutan yang tidak hanya memperhatikan aspek ekonomi tetapi juga aspek lingkungan dan sosial budaya.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kepadatan Penduduk, Perkembangan Perkotaan.
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Pendidikan Geografi, S1
Depositing User: Setyarini UPT Perpus
Date Deposited: 06 May 2024 02:53
Last Modified: 06 May 2024 02:53
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/62651

Actions (login required)

View Item View Item