KESESUAIAN PEMANFAATAN LAHAN PERMUKIMAN DAN KEBUTUHAN PERUMAHAN TERHADAP RDTR PERKOTAAN PANDAN JAYA KECAMATAN GERAGAI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR PROVINSI JAMBI
Rifqi Khabibul Wafa, 3211419013 (2023) KESESUAIAN PEMANFAATAN LAHAN PERMUKIMAN DAN KEBUTUHAN PERUMAHAN TERHADAP RDTR PERKOTAAN PANDAN JAYA KECAMATAN GERAGAI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR PROVINSI JAMBI. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
PDF (Skripsi)
Restricted to Repository staff only Download (10MB) | Request a copy |
Abstract
Peningkatan jumlah penduduk di kawasan perkotaan akan berdampak pada peningkatan kebutuhan penduduk terhadap lahan sehingga dapat menyebabkan terjadinya alih fungsi lahan. Dengan demikian perlu adanya pengendalian dalam pemanfaatan ruang melalui Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) yang merupakan penjabaran lebih terperinci dari kebijakan makro sebagaimana tercantum dalam RTRW. Serta perlu adanya perhitungan proyeksi kebutuhan lahan perumahan yang menjadi dasar perencanaan pembangunan permukiman di masa mendatang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pemanfaatan lahan permukiman eksisting di Perkotaan Pandan Jaya dan mengetahui kesesuaiannya terhadap rencana pola ruang RDTR yang berlaku, serta menghitung luasan kebutuhan perumahan yang diperlukan untuk 20 tahun kedepan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan keruangan. Metode yang digunakan yaitu dengan analisis spasial berupa interpretasi citra Google Earth dan teknik tumpang susun peta (overlay) antara peta penggunaan lahan eksisiting dengan peta rencana pola ruang RDTR Perkotaan Pandan Jaya, serta analisis proyeksi kebutuhan lahan perumahan untuk 20 tahun kedepan. Hasil penelitian ini menunjukkan kondisi permukiman eksisting di Perkotaan Pandan jaya seluas 553,74 Ha pada tahun 2017, terjadi penambahan seluas 24,23 Ha pada tahun 2020, dan 11,27 Ha pada tahun 2023, sehingga lahan permukiman keseluruhan seluas 588,95 Ha. Berdasarkan hasil overlay, permukiman yang sesuai dengan RDTR Perkotaan Pandan Jaya yaitu seluas 539,29 Ha (91,6%). Sedangkan permukiman yang kurang sesuai yaitu seluas 49,47 Ha (8,4%). Berdasarkan hasil proyeksi kebutuhan lahan perumahan di Perkotaan Pandan Jaya, menunjukkan bahwa di kawasan perkotaan Pandan Jaya pada tahun 2041 membutuhkan total rumah sebanyak 2260 (kavling besar (1000 m2 ) 377 unit, kavling sedang (250 m2 ) 753 unit, dan kavling kecil (100 m2 ) 1130 unit). Sedangkan luas lahan yang dibutuhkan untuk penambahan perumahan penduduk tersebut yaitu seluas 677.775 m2 (kavling besar 376.542 m2 , kavling sedang 1188.271 m2 , dan kavling kecil 112.963 m2 ). Kemudian apabila ditambahkan dengan backlog perumahan eksisting yiatu sebanyak 372 rumah dengan luas 111.600 m2 , maka jumlah keseluruhan kebutuhan lahan perumahan di Perkotaan Pandan Jaya yaitu seluas 789.375 m2 atau 78,9375 Ha. Lahan permukiman yang ada di Perkotaan Pandan Jaya memiliki pola perkembangan yang bersifat linear atau memanjang mengikuti ruas-ruas jaringan jalan. Secara keseluruhan pemanfaatan lahannya sudah sesuai dengan pola ruang RDTR yang berlaku. Dalam hal ini pemerintah daerah dan pengembang harus berkoordinasi dengan masyarakat dalam pemanfaatan ruang agar tidak terjadi penyimpangan ruang serta menjamin pemenuhan kebutuhan perumahan bagi masyarakat di Perkotaan Pandan Jaya untuk kedepannya.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | RDTR, Permukiman, Kesesuaian, Proyeksi Lahan Perumahan |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Geografi, S1 |
Depositing User: | TUKP unnes |
Date Deposited: | 01 Apr 2024 02:25 |
Last Modified: | 01 Apr 2024 02:25 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/62453 |
Actions (login required)
View Item |