ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA DILIHAT DARI ADVERSITY QUOTIENT PADA MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE PROBLEM SOLVING DI SMP NEGERI 2 PURWOKERTO
Tangguh Islam Wicaksana, 4101417111 (2023) ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA DILIHAT DARI ADVERSITY QUOTIENT PADA MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE PROBLEM SOLVING DI SMP NEGERI 2 PURWOKERTO. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
PDF (skripsi)
Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
Jenis penelitian ini yaitu mixed method dengan desain penelitian posttest only. Populasi merupakan siswa kelas VII di SMP Negeri 2 Purwokerto tahun ajaran 2022/2023. Sampel merupakan siswa VII H sebagai kelompok eksperimen dan siswa VII G sebagai kelompok kontrol. Penentuan subjek penelitian dilakukan dengan teknik purposive sampling. Subjek dipilih masing-masing dua siswa yaitu tertinggi dan terendah untuk setiap tipe AQ: climbers (AQ tinggi); campers (AQ sedang); dan quitters (AQ rendah). Penelitian ini bertujuan untuk mengamati keefektifan model pembelajaran Cooperative Learning tipe Problem Solving terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa, dan juga mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dilihat dari Adversity Quotient. Hasil penelitian menunjukkan: (1) rata-rata hasil tes kemampuan pemecahan masalah matematis siswa setelah mengikuti pembelajaran model Cooperative Learning tipe problem solving lebih dari 70; (2) kemampuan pemecahan masalah matematis siswa setelah mengikuti pembelajaran model Cooperative Learning tipe problem solving mencapai ketuntasan klasikal; (3) proporsi hasil tes kemampuan pemecahan masalah matematis siswa setelah mengikuti pembelajaran model Cooperative Learning tipe problem solving lebih dari proporsi hasil tes kemampuan pemecahan masalah matematis siswa setelah mengikuti pembelajaran model Problem Based Learning; (4) rata-rata hasil tes kemampuan pemecahan masalah matematis siswa setelah mengikuti pembelajaran model Cooperative Learning tipe problem solving berbeda dengan rata-rata hasil tes kemampuan pemecahan masalah matematis siswa setelah mengikuti pembelajaran model Problem Based Learning; (5) deskripsi AQ terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa adalah siswa tipe climbers mampu memenuhi semua indikator kemampuan pemecahan masalah matematis yaitu menunjukkan pemahaman terhadap masalah, mampu membuat atau menyusun model matematika suatu permasalahan, memilih dan mengembangkan strategi pemecahan masalah, dan mampu menjelaskan serta memeriksa kembali kebenaran jawaban yang sudah didapat, siswa tipe campers hanya mampu memenuhi indikator menunjukkan pemahaman terhadap masalah, membuat atau menyusun model matematika suatu permasalahan, dan siswa tipe quitters hanya mampu memenuhi indikator pada tahap memahami masalah saja.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis, Adversity Quotient, Cooerative Learning |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika, S1 |
Depositing User: | Setyarini UPT Perpus |
Date Deposited: | 25 Mar 2024 03:09 |
Last Modified: | 25 Mar 2024 03:09 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/62239 |
Actions (login required)
View Item |